Network
WARTA PONTIANAK - Selain berpengaruh bagi kesehatan, khususny untuk mencegah dan mengendalikan penyebaran Covid-19. Ternyata, vaksin Covid-19 juga dijadikan sebagai syarat untuk bertemu langsung para pasangan saat melakukan kencan online.
Dari hasil survei, perusahaan keamanan cyber Kaspersky menemukan, terdapat 49 persen responden di asia pasifik mau bertemu dengan teman kencan yang telah di vaksin Covid-19.
Hasil survei ini pun diklaim lebih tinggi dari rata-rata secara global sebesar 42 persen.
Baca Juga: Ramalan Shio Kambing Sabtu 10 Juli 2021: Waspadalah Terhadap Teman dan Kenalan Tertentu
Meningkatnya pandemi Covid-19 akhir-akhir ini, membuat para pengguna aplikasi kencan online pun khawatir. Sehingga, 51 persen para pengguna merasa gugup dan 12 persennya tidak aman ketika, bertemu teman kencan secara langsung.
Namun, ada peningkatan tidak mau bertemu dengan teman kencan online dari 16 persen menjadi 35 persen.
Sementara, Birgitt Holzel dari lembaga konsultasi hubungan dan pernikahan Munich Liebling + Schatz, dalam keterangan yang sama, menilah adalah hal yang wajar jika seseorang hanya mau bertemu dengan teman kencan yang peduli kesehatan dan keselamatan.
Baca Juga: Ramalan Shio Kuda Sabtu 10 Juli 2021: Kamu akan Cenderung Sombong
"Karena mengelola diri secara baik dan serius menjadi indikator penting untuk membangun hubungan yang sukses," kata Holzel.
Munich Liebling + Schatz menyarankan untuk bertemu di tempat umum untuk kencan pertama dan pilih lokasi yang tidak dekat tempat tinggal untuk menghindari kemungkinan diikuti.***
