Network
WARTA PONTIANAK - Selain mengalami penurunan kesehatan, orang lanjut usia (Lansia) juga mengalami penurunan pengelolaan emosi. Mereka jadi mudah marah, emosi, dan tersinggung. Karena alasan itu juga kita sering berpikir kenapa orang lanjut usia bersikap seperti anak kecil.
Menurut Psikolog, Patricia Elfira Vinny, M.Psi, lansia mengalami penurunan pengelolaan emosi disebabkan oleh beberapa faktor.
"Bertambahnya usia, faktor eksternal juga, seperti adanya perpisahan dengan beberapa anggota keluarga," paparnya.
Baca Juga: Apakah Makanan Pedas Dapat Panjangkan Usia? Begini Penjelasan Peneliti
Menurutnya, ketika seseorang makin menua dan masuk ke fase lansia, maka otaknya akan menciut. Akibatnya terjadi penurunan kualitas memori dan fungsi kognitif.
Jika tadinya mereka (lansia) bisa melakukan hal-hal rumit, karena ada perubahan pada otaknya akibat faktor usia, hal yang sederhana pun bisa terlupakan.
Ketika penurunan kognitif terjadi terus-menerus pada lansia, otomatis itu akan membuatnya merasa tidak becus dan “benci” terhadap dirinya sendiri. Pada akhirnya, hal itu akan memengaruhi mood sehari-hari dan membuat lansia jadi mudah marah.
Patricia juga mengatakan hal itu wajar terjadi kepada lansia.
Baca Juga: Jangan Konsumsi Garam Berlebih, Begini Efek Buruknya untuk Kesehatan
