Inggris Larang Peralatan 5G Huawei Ada di Negaranya

- 1 Desember 2020, 05:30 WIB
Inggris larang perusahaan telekomunikasi negaranya tidak boleh lagi memasang peralatan 5G Huawei
Inggris larang perusahaan telekomunikasi negaranya tidak boleh lagi memasang peralatan 5G Huawei / /Dok. Huawei /

WARTA PONTIANAK - Pemerintah Inggris mengumumkan semua perusahaan telekomunikasi di negaranya tidak boleh lagi atau dilarang memasang perangkat 5G Huawei setelah bulan September 2021.

Pengumuman itu dibuat pada Senin, 30 November 2020, sebagai bagian dari rencana untuk membersihkan peralatan perusahaan Tiongkok dari jaringan seluler berkecepatan tinggi seperti 5G.

Sebelumnya, Inggris telah memerintahkan semua peralatan Huawei untuk dicopot dari jaringan 5G-nya pada akhir 2027.

Kebijakan ini sejalan dengan sekutu intelijen termasuk Amerika Serikat yang mengatakan Huawei menimbulkan risiko keamanan.

Keputusan Inggris menghapus peralatan 5G Huawei dikritik keras oleh pihak Tiongkok.

Baca Juga: Bundling Smartfren dan Oppo Banyak Untungnya, Ratusan GB Kuota Plus Bisa Pilih Nomor Sendiri

Sementara Huawei mengatakan pihaknya kecewa karena Inggris berusaha untuk mengecualikannya dari peluncuran 5G setelah penerbitan undang-undang baru yang dapat membuat perusahaan-perusahaan didenda 100.000 poundsterling jika melanggar larangan.

"Saya menetapkan jalur yang jelas untuk penghapusan lengkap vendor berisiko tinggi dari jaringan 5G kami," kata menteri digital Inggris, Oliver Dowden dalam sebuah pernyataan, sebagaimana diberitakan pikiran-rakyat.com dalam artikel Inggris Tegaskan Semua Peralatan 5G Huawei Harus Dicopot dari Negaranya yang dari Reuters.

"(Pelarangan) ini akan dilakukan melalui kekuatan baru dan yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk mengidentifikasi dan melarang peralatan telekomunikasi yang mengancam keamanan nasional kita," kata dia.

Halaman:

Editor: Suryadi

Sumber: Pikiran Rakyat Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x