Malaysia akan Untung, Akibat Indonesia Larang Ekspor Minyak Sawit Mentah

- 25 April 2022, 18:15 WIB
Ilustrasi : Malaysia akan untung akibat Indonesia larang ekspor Minyak Sawit Mentah
Ilustrasi : Malaysia akan untung akibat Indonesia larang ekspor Minyak Sawit Mentah /tristantan/Pixabay

WARTA PONTIANAK –Pemerintah Indonesia mulai melarang ekspor minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) dan miyak goreng mulai tanggal 28 April 2022 mendatang, hal ini membuat negara Malaysia menjadi untung.

“Larangan ekspor CPO Indonesia, kemungkinan akan menjadi keuntungan bagi industri kelapa sawit di Malaysia,” CEO Asosiasi Minyak Sawit Malaysia (MPOA) Nageeb Wahab, dikutip dari Channel News Asia Senin 25 April 2022.

Sehingga industri minyak sawit Malaysia akan meraup pendapatan ekspor yang lebih tinggi tahun ini, terutama dalam dua hingga tiga bulan ke depan.

Sementara itu, Direktur Jenderal Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB), Ahmad Parveez Ghulam Kadir mengatakan, setiap perubahan kebijakan Indonesia pasti akan mempengaruhi Malaysia. Apalagi, Malaysia adalah produsen dan pengekspor minyak sawit terbesar kedua setelah Indonesia.

Sehingga larangan itu pasti akan membuat sebagian besar permintaan minyak sawit global beralih ke Malaysia. Namun, Malaysia juga akan menghadapi masalah dengan pasokan minyak sawit, lantaran kekurangan tenaga kerja yang parah, sehingga kemungkinan tidak dapat menyerap banyak dari kelebihan permintaan global.

Baca Juga: Kawanan Gajah Obrak-abrik Perkebunan Kelapa Sawit di Aceh Barat

Wakil Menteri Industri Perkebunan dan Komoditas Malaysia, Wee Jeck Seng secara terpisah mengatakan, minyak sawit Indonesia masing-masing menyumbang 56-59 persen dari produksi dan ekspor minyak sawit dunia.

“Bahkan, ekspor minyak sawit Indonesia mewakili 30 persen dari total ekspor minyak dan lemak dunia,” ungkap Wee Jeck Seng.

Dengan demikian, langkah drastis yang diambil oleh Indonesia ini, pasti akan berdampak besar pada negara lain.

Halaman:

Editor: Yuniardi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x