Wabah Covid 19 Sebabkan Pergolakan Besar di Korea Utara

- 14 Mei 2022, 23:42 WIB
Ilustrasi virus corona atau Covid-19.
Ilustrasi virus corona atau Covid-19. /Geralt/Pixabay/WARTA PONTIANAK

Baca Juga: Tak ada Penambahan Pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Selama Libur Lebaran

"Tidak berlebihan untuk menganggap semua kasus 'demam' ini sebagai Covid-19, mengingat kurangnya kapasitas pengujian Korea Utara," kata Cheong Seong-chang dari Institut Sejong.

“Jumlah sebenarnya kasus Covid bisa lebih tinggi daripada angka demam, karena banyak kasus tanpa gejala,” katanya, seraya menambahkan bahwa laju infeksi tumbuh “sangat cepat.”

Dikutip Warta Pontianak dari Arab News, Kim mengatakan pada Sabtu bahwa "krisis" itu menyebabkan "pergolakan besar," saat dia memimpin pertemuan Politbiro kedua dalam tiga hari untuk membahas situasi tersebut, KCNA melaporkan.

“Penyebaran penyakit ganas menjadi pergolakan besar di negara kita sejak berdirinya DPRK,” katanya, merujuk pada Korea Utara dengan nama resminya.

Kim menempatkan dirinya "depan dan tengah" dari tanggapan Covid negara itu, kata Leif-Eric Easley, seorang profesor di Universitas Ewha di Seoul.

Baca Juga: Sebanyak 5,8 Juta Warga RI Dinyatakan Sembuh dari COVID-19 hingga per H+2 Lebaran 2022

"Bahasa yang dia gunakan menunjukkan situasi di Korea Utara akan menjadi lebih buruk sebelum menjadi lebih baik," katanya kepada AFP.

“Orang yang terlibat melihat retorika ini mempersiapkan jalan untuk bantuan internasional, tetapi Kim mungkin mengumpulkan populasi di ambang pengorbanan lebih lanjut,” tambahnya.

Pertemuan para pejabat tinggi negara itu membahas distribusi obat-obatan dan cara-cara lain untuk “meminimalkan kerugian dalam kehidupan manusia,” kata KCNA.

Halaman:

Editor: Yuniardi

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x