Akibat Banjir, Warga Desa Pancaroba Gagal Panen Jagung

- 3 Desember 2020, 15:49 WIB
Akibat banjir, warga Desa Pancaroba gagal panen jagung
Akibat banjir, warga Desa Pancaroba gagal panen jagung /Margius/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Banjir yang melanda permukiman warga di Desa Pancaroba, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya tidak hanya melumpuhkan ekonomi masyarakat, tetapi banjir juga membuat warga terpaksa gigit jari. Pasalnya, sebagian warga terpaksa gagal panen.

Seperti yang dialami, Amin Paulus salah seorang warga Desa Pancaroba yang gagal panen jagung di lahan miliknya akibat banjir. Selain itu, tanaman sayuran seperti cabe, tomat, kacang panjang, dan gambas juga gagal dipanen.

“Padahal jika tidak ada banjir sejumlah sayuran di kebun milik pribadinya sebentar lagi panen. Namun  saat banjir terjadi, tanaman menjadi mati,” ungkap Amin Paulus, Kamis 03 Desember 2020.

Baca Juga: Panen Padi di Ngarak, Karolin: Tanah, Modal Utama Kita

Akibat gagal panen ini, Amin memgalami kerugian mencapai jutaan rupiah. Namun jika disatukan dengan warga disini, kerugian yang dialami warga sekitar ratusan juta rupiah.

"Saya hanya bisa pasrah dan ikhlas atas musibah saat ini. Sebab yang namanya banjir, kita tidak bisa hindari, apalagi disini sudah langanan banjir. Kita hanya berharap agar ada solusi dari pemerintah daerah sehingga kedepan, ketika warga menanam sayur tidak mengalami kerugian atau banjir tidak menggenangi lahan pertanian di sini," ucapnya.

Baca Juga: Sebanyak 6. 138 KK dan 25. 297 Jiwa Terdampak Banjir di Kota Tebing Tinggi

Hingga Kamis 03 Desember 2020, berdasarkan pantauan Warta Pontianak di lokasi, banjir sudah mulai turun dan sebagian warga mulai membersihkan rumahnya, kendati masih ada sebagiann rumah warga  terendam banjir. ***

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x