Semarak Pawai Taaruf Sambut Ramadan di Pontianak, Edi Kamtono : Puasa Momentum Refleksikan Diri

- 19 Maret 2023, 18:16 WIB
Pawai taaruf menyambut bulan suci Ramadan 1444 Hijriyah yang dilepas langsung oleh Wali Kota Pontianak Edi Kamtono
Pawai taaruf menyambut bulan suci Ramadan 1444 Hijriyah yang dilepas langsung oleh Wali Kota Pontianak Edi Kamtono /Kominfo Pemkot Pontianak/

WARTA PONTIANAK – Ribuan peserta mengikuti pawai taaruf semarak menyambut bulan suci Ramadan 1444 Hijriyah. Wali Kota Pontianak Edi Kamtono melepas secara resmi ratusan kontingen yang terdiri dari perangkat daerah, organisasi keagamaan majelis taklim hingga siswa dan siswi se-Kota Pontianak di Jalan Rahadi Usman depan Kantor Wali Kota Pontianak Minggu 19 Maret 2023. Pawai terbagi menjadi dua kategori, yakni pawai kendaraan hias dan pawai jalan kaki.

Edi Kamtono pun mengajak seluruh masyarakat, yang muslim khususnya, untuk menjadikan bulan puasa sebagai momentum merefleksikan diri dan memperkuat pondasi kerendahan hati seorang individu. Ia menilai kewajiban berpuasa memiliki banyak manfaat, salah satunya meningkatkan kualitas keimanan seseorang.

Baca Juga: Jalan Satu-satunya Penghubung Tiga Desa di Sanggau Berlubang dan Berlumpur, Warga Desak Pemerintah Perbaiki

"Lewat Pawai Taaruf ini saya berharap mampu menyebarkan semangat nilai-nilai ukhuwah kita. Tujuannya juga untuk mempersiapkan diri menyambut puasa," ujarnya.

Ramadan tahun ini terasa lebih meriah karena tak lagi berada di masa pandemi. Agenda yang pernah ditunda saat puasa dulu, seperti Festival Meriam Karbit dan lainnya, direncanakan untuk terlaksana. Menurutnya, kemeriahan puasa adalah upaya untuk menjadikan Pontianak sebagai kota yang religius.

"Pontianak adalah kota yang adem di saat puasa. Semoga keberkahan turun di kota ini, memberikan rasa tenang dan kelimpahan rezeki bagi masyarakatnya, serta meningkatkan ketakwaan kita," tuturnya.

Baca Juga: Tanam Pohon Tekoma untuk Peringati Hari Air Sedunia, Edi Kamtono : Jaga Kelestarian Lingkungan

Manfaat lain dari puasa adalah belajar mengelola waktu. Mulai dari kedisiplinan bangun sahur, shalat tarawih, menjaga shalat lima waktu maupun mengaji al-quran dan hadits. Edi menyebut, puasa mengajarkan untuk fokus dari hal-hal sederhana, sebagai contoh melestarikan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya.

"Sehingga kita terbiasa, kemudian siap menghadapi hal-hal besar di masa mendatang," pungkasnya.***

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x