Terminal Multipurpose Labuhan Bajo Diakselerasi dengan Teknologi Tinggi

- 1 Desember 2020, 21:46 WIB
Memorandum of Collaboration (MoC) tentang Kerja Sama Penyediaan Layanan Jasa Perbankan dan Pengembangan Terminal Multipurpose Labuan Bajo antara PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)  bersama Bank BNI, Bank BRI dan Bank Mandiri
Memorandum of Collaboration (MoC) tentang Kerja Sama Penyediaan Layanan Jasa Perbankan dan Pengembangan Terminal Multipurpose Labuan Bajo antara PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) bersama Bank BNI, Bank BRI dan Bank Mandiri /Humas BUMN/

WARTA PONTIANAK  - Percepatan pembangunan Terminal Multipurpose Labuhan Bajo dan Green Port berbasis kolaborasi, technology leadership dan kelestarian lingkungan dilakukan oleh PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), selain bangunan fisiknya akselerasi ini juga mencakup pengembangan teknologi.

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan Terminal Multipurpose Labuan Bajo akan menjadi salah satu poin penting dalam mendukung Labuan Bajo sebagai salah satu dari 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) bersama dengan Mandalika, Danau Toba, Likupang, dan Borobudur. Pengembangan Kawasan Labuan Bajo juga dipersiapkan sebagai tuan rumah G20 dan ASEAN Summit.

“Penggunaan integrated e-gate sytem pada Terminal Multipurposes Labuan Bajo akan membantu meminimalisir uang tunai dengan menggunakan cash dan transaction management. Dengan begitu diharapkan tidak ada pungli dan memperbaiki SLA pelayanan di ekosistem Terminal Multipurpose Labuan Bajo,” kata Kartika Wirjoatmodjo pada acara penandatanganan Memorandum of Collaboration (MoC) tentang Kerja Sama Penyediaan Layanan Jasa Perbankan dan Pengembangan Terminal Multipurpose Labuan Bajo antara PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)  bersama Bank BNI, Bank BRI dan Bank Mandiri di Jakarta, dalam keterangan tertulis, Selasa 1 Desember 2020.

Baca Juga: Jalan Tol TransSumatera Siap Digunakan Untuk Libur Natal dan Tahun Baru

Sementara itu, Direktur Utama PT Pelindo III U. Saefudin Noer mengatakan sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Pelindo III turut mendukung strategi pemulihan ekonomi Nasional pasca Pandemi Covid-19 yang dicanangkan pemerintah melalui pengembangan pada lokasi strategis pariwisata di areal operasi Pelindo III. Salah satunya yaitu Labuhan Bajo, yang ditetapkan Pemerintah sebagai Destinasi Wisata Super Premium.

“Labuhan Bajo yang diinisiasi oleh Presiden RI (Joko Widodo) pada Januari 2020. Pembangunan fisik terminal multipurpose sendiri dimulai sejak awal Agustus 2020 setelah kunjungan dan rapat kerja bersama tim Kemenkokemaritiman dan dukungan Gubernur NTT,” kata U. Saefudin Noer.

“Terminal Multipurpose Labuhan Bajo memiliki konsep desain infrastruktur yang bernafaskan kearifan lokal untuk mengenalkan budaya masyarakat setempat dan didukung oleh kehadiran IT,” ujarnya.

Baca Juga: Pasukan Khusus TNI Akhirnya Dikirim Memburu Teroris MIT Ali Kalora

Menurut Direktur Utama PT Pelindo III, langkah kolaborasi dengan Himbara ini diharapkan pengembangan integrated e-gate system pada Terminal Multipurpose Labuhan Bajo dapat meningkatkan layanan kepada para pengguna jasa yang ingin memasuki pelabuhan. Sehingga pengguna jasa dapat melakukan transaksi di pelabuhan dengan praktis, nyaman, dan aman.

Halaman:

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: BUMN.GO.ID


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x