Banjir Mamuju Tengah, BPBD Aktifkan Posko Gabungan Tanggap Darurat Bencana

- 14 Mei 2022, 15:01 WIB
Banjir yang melanda Mamuju Tengah
Banjir yang melanda Mamuju Tengah /BNPB/

WARTA PONTIANAK – Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, pada Senin 9 Mei 2022, saat ini sudah mulai berangsur surut.

Banjir tersebut terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur hingga masuk ke pemukiman warga di Desa Budong-budong, Desa Pangalloang yang terletak di Kecamatan Topoyo dan Desa Lara di Kecamatan Karosa.

BPBD Kabupaten Mamuju Tengah melaporkan, sedikitnya 659 KK atau 2.466 jiwa dan 210 unit rumah terdampak.

Selain rumah warga, terdapat 300 hektar lahan pertanian terendam dengan ketinggian berkisar antara 20 - 40 sentimeter.

Banjir ini juga menyebabkan akses ke Desa Pangalloang terputus dan terisolir. Evakuasi warga yang terisolir dilakukan dengan menggunakan mobil rescue serta perahu karet.

BPBD dibantu masyarakat melakukan pembuatan saluran baru, agar air mengalir ke muara sungai.

Sebagai respon cepat, BPBD Kabupaten Mamuju Tengah mengaktifkan posko gabungan tanggap darurat bencana untuk mempercepat proses penanganan terhadap warga terdampak.

Adapun pihak yang terlibat antara lain unsur TNI-Polri, Tagana, Dinsos, Pemerintah Daerah, masyarakat desa, dan lintas instansi terkait.

Baca Juga: Tim Gabungan Lakukan Upaya Penanganan Banjir dan Longsor di Luwu, Sulawesi Selatan

Halaman:

Editor: Yuniardi

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x