Harga Mahal, Tanaman Hias Rawan Jadi Sasaran Kejahatan

- 24 Oktober 2020, 18:58 WIB
Ilustrasi Pencurian
Ilustrasi Pencurian /FREEPIK/brgfx/

WARTA PONTIANAK – Mengeloksi tanaman hias menjadi tren baru yang dilakukan oleh warga sebagai kegiatan untuk melepas stres di masa pandemi seperti saat ini.

Tingginya minat dan antusiasme masyarakat pada tanaman hias, membuat harga beberapa jenis tanaman hias kian melonjak.

Baca Juga: Remaja Nekat Bunuh Diri Terjun dari Lantai 10 Gedung di Osaka

Tanaman yang sedang menjadi tren pada saat ini seperti janda bolong, aglonema, anggrek, bonsai yang memiliki harga yang cukup tinggi, namun ada juga tanaman hias juga variatif, mulai dari puluhan ribu bahkan ada yang tembus jutaan rupiah.

Karena harganya yang tinggi sehingga menjadi incaran bagi para pelaku kejahatan untk mencuri tanaman hias tersebut.

Sebagaimana diberitakan SeputarLampung.com dalam artikel Pencuri Bunga Gentayangan, Polda Lampung Imbau Masyarakat Tidak Menaruh Kembang Sembarangan, diketahui pada saat pandemi ini muncul modus baru kejahatan berupa pencurian tanaman hias yang bernilai ekonomi.

Baca Juga: Dermaga Bodong Ajaib, Tak Satupun Alat di Ketapang yang Bisa Merobohkan

Menanggapi hal tersebut, Polda Lampung mengimbau masyarakat agar tidak meletakkan kembang kesayangannya di sembarang tempat sehingga dapat memancing adanya pencurian dengan modus baru. *

 

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Seputar Lampung


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x