Network
WARTA PONTIANAK - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, satgas masih akan meninjau kemungkinan pemberian rekomendasi kebijakan libur panjang akhir tahun 2020.
"Sangat mungkin Desember nanti kami beri saran kepada Presiden untuk tetap memberi libur panjang kepada masyarakat dengan catatan tetap taat pada protokol kesehatan," kata Doni di Jakarta, Sabtu 14 November 2020.
Ia mengatakan, Satgas Penanganan Covid-19 akan mengkaji dampak liburan panjang terhadap jumlah positif terinfeksi Covid-19. Kajian akan menimbang efek liburan panjang pada Agustus dan Oktober 2020.
Baca Juga: Tegakkan Prokes, Satgas Penanganan Covid-19 Beri Bantuan Masker ke Panitia Kegiatan Rizieq Shihab
Doni mengatakan, sejumlah menteri bersama unsur terkait juga melakukan evaluasi terhadap dampak liburan panjang terhadap pertambahan pasien positif Covid-19.
"Bahwa libur kemarin karena upaya-upaya yang sangat masif untuk menyampaikan pesan-pesan patuh protokol kesehatan, liburan aman nyaman, di rumah saja, dan liburan aman tanpa kerumunan, ini cukup baik sekali," kata dia, sebagaimana diberitakan pikiran-rakyat. com dalam artikel Kasus Positif Tinggi, Satgas Covid-19 Buka Kemungkinan Saran Izinkan Libur Panjang Akhir Tahun 2020 yang dikutip dariAntara.
Doni mengatakan, dalam 1-2 pekan terakhir usai libur panjang Oktober2020, jumlah pasien positif Covid-19 tidak sebanyak saat liburan September 2020.
Kendati begitu, dia mengakui terjadi peningkatan angka positif Covid-19 dalam dua hari terakhir dengan tambahan 5.000 orang pada masing-masing hari atau tergolong tinggi dibanding rata-rata harian bulan ini.
Baca Juga: Tingkatkan Disiplin Siswa, Mahasiswa Pasang Bel Otomatis
