Network
WARTA PONTIANAK - Usai di akhir Oktober 2020, libur panjang akan kembali berlangsung pada akhir tahun yakni Desember 2020.
Dari tahun ke tahun, bulan Desember menjadi bulan yang ditunggu-tunggu menyusul libur Natal sekaligus libur pergantian tahun.
Kemeriahan tak bisa terhindarkan dalam perayaan libur panjang di bulan Desember itu.
Akan tetapi mengingat tahun ini dunia termasuk Indonesia sedang mengalami pandemi Covid-19, libur panjang tentu menjadi hal yang diwaspadai.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Doni Monardo, mengatakan diakui memang ada peningkatan pasien Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, terutama di tower 6,7,4, dan 5 dalam dua hari terakhir ini.
Akan tetapi, sebagaimana diberitakan oleh pikiran-rakyat. com dalam artikel Satgas Covid-19 Bakal Beri Saran kepada Presiden Jokowi Terkait Libur Panjang di Bulan Desember 2020 peningkatan tersebut tidak lebih tinggi jika dibandingkan pada September saat adanya libur panjang di bulan Agustus.
"Dampak libur panjang kemarin (Oktober, red), tidak bertambah lebih banyak dibandingkan dengan pada bulan September. Sehingga artinya masih ada di bawah kendali," ujar Doni.
Baca Juga: Temukan Makanan Beku Terkontaminasi Covid-19, China Hentikan Impor dari 109 Negara
"Seperti diketahui, dampak libur panjang pada bulan September tower 6 dan 7 di Wisma Atlet terisi hampir 90 persennya, namun pada 5 November posisi keterisian ada di angka 32,68 persen, dan hari ini (Sabtu 14 November, red) keterisian mencapai 50 persennya. Sehingga penambahan tidak sebanyak saat September lalu," ujarnya, saat konferensi pers melalui Zoom, Sabtu 14 November 2020.
