WARTA PONTIANAK - Pembalap senior, Valentino Rossi mempunyai penilaiannya sendiri terkait penurunan performa yang dirasakannya di MotoGP 2020.
Teranyar di seri MotoGP Le Mans, Prancis pekan lalu, Valentino Rossi terjatuh dari motornya YZR M-1 di tikungan kedua setelah start.
Insiden tersebut membuat Rossi gagal melanjutkan balapan. The Doctor pun meraih hasil gagal finis untuk ketiga kali secara beruntun pada musim ini.
Rossi menilai, kondisi yang tanggung saat balapan menghadirkan masalah besar bagi motor Yamaha?
Seperti diketahui, balapan MotoGP Prancis sempat diwarnai hujan pada lap-lap awal sebelum mengering menjelang akhir perlombaan.
"Kami (Yamaha-red) sangat kesulitan dalam kondisi ini," kata Rossi, dikutip Pikiran-Rakyat.com (PR) dari Motorsportweek.
"Aspalnya seperti setengah-setengah dan YZR M-1 sulit untuk dikendarai dalam kondisi ini karena kami mendapat masalah besar dengan grip ban belakang," imbuh Rossi.
"Jika kondisi basah total seperti hari Jumat, kami bisa melaju kencang, saya memiliki sensasi yang baik dengan motor dan bisa melaju kencang."
"Akan tetapi dalam kondisi lintasan tanggung ini, kami menderita dan tiga pembalap Yamaha lainnya juga menghadapi balapan yang sulit," paparnya.