Network
WARTA PONTIANAK - Tidak dapat dipungkiri jika Indonesia menjadi 'Ladang Emas' bagi warga di negeri China. Hal ini dengan semakin membludaknya jumlah TKA China yang datang ke Indonesia.
Seperti belum lama ini sebanyak 34 orang TKA China kembali mendarat ke Indonesia. Padahal pemerintah sedang melakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.
Baca Juga: 153 TKA China Masuk ke Indonesia Saat Pandemi, DPR: Pemerintah Harus Jelaskan Ini!
Menyikapi masuknya kembali puluhan TKA China tersebut dikritik oleh Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera melalui akun resmi pribadi Instagramnya Selasa 10 Agustus 2021.
"Semua harus konsisten, PPKM bermakna menghentikan mobilitas dan siapa pun kecuali yang urgen dan darurat," ungkapnya.
Menurutnya, pergerakan apalagi dari luar negeri sangat berpotensi untuk merusak hasil PPKM.
"Jika itu terjadi rakyat yang harus membayar harganya berupa ekonomi yang tidak jalan karena kasus terus tinggi," jelasnya.
Alasan TKA China memiliki, kata Mardani WNI lebih kuat punya KTP tapi tetap diminta stay at home.
Baca Juga: Puluhan TKA Asal Cina 'Serbu' Proyek Smelter Grade Alumina Refinery Sungai Kunyit Mempawah
"Ini kebijakan yang mencederai keadilan publik. Ini sudah kejadian yang berulang. Ada apa dengan pemerinta?" tanyanya.***
