WARTA PONTIANAK - Kabar mengenai sebuah nomor Whatsapp mengatasnamakan Bupati Cianjur yang menawarkan bantuan kepada Pesantren Al-Istiqomah beredar beberapa waktu lalu. Pengirim pesan juga meminta penerima pesan untuk mengirimkan nomor rekening.
Sontak, kabar yang beredar tersebut membuat heboh dan menjadi perbincangan publik.
Informasi tersebut disampaikan melalui sebuah pesan pada WhatsApp, dimana pengirim pesan mengaku dari Pemkab Cianjur.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang hingga Hari Kiamat, Berikut Faktanya
Adapun, narasi yang ditulis dalam pesan WhatsApp tersebut adalah seperti di bawah ini.
081230228764 : Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Penerima pesan : Waalaikumsalam Bapak
081230228764 : maaf apa benar ini dengan Pesantren Al-Istiqomah Cianjur Selatan
081230228764 : maaf ustadz ini saya dan rekan-rekan kebetulan ada sedikit resemi lebih yang hendak di sedekahkan..
081230228764 : maaf ustadz apa bisa saya minta rekeningnya
081230228764 : iya ustadz akan saya agendakan dulu
Penerima pesan: Haturnuhun sateuacana. Maaf sebelumnya ini dgn siapa darimana
081230228764 : Pemkab Cianjur
Penerima pesan : Ma Syaa Allah Tabarokallah
Baca Juga: Cek Fakta! Video Berisi Mantan Sekretaris Umum FPI Kondisi Kesehatannya sedang Kritis
Lantas, apakah benar Bupati Cianjur menawarkan bantuan kepada Pesantren Al-Istiqomah?
Ternyata, setelah ditelusuri kabar mengenai Bupati Cianjur menawarkan bantuan kepada Pesantrean Al-Istiqomah itu adalah berita bohong alias hoaks.
Setelah ditelusuri, melalui akun Instagramnya, Herman Suherman mengatakan, bahwa akun Whatsapp dengan nomor 081230228764 merupakan nomor penipuan. Segala bentuk bantuan yang akan diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur dilakukan melalui birokrasi yang sudah ditentukan.
Dengan demikian, akun Whatsapp dengan nomor 081230228764 yang mengatasnamakan Bupati Cianjur dan memberikan bantuan kepada Pesantren Al-Istiqomah Cianjur tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori konten tiruan.***