Centang Biru, Single Kedua PATO yang Bercerita Soal Kegundahan Media Sosial

- 18 November 2020, 22:42 WIB
PATO mengeluarkan single kedua berjudul "Centang Biru"
PATO mengeluarkan single kedua berjudul "Centang Biru" /Gaung.id/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Centang biru pada sosial media sering dijadikan penanda akan strata sosial seseorang. Tidak jarang kita mendapati komentar “udah terkenal dia sekarang, udah centang biru” atau “siapa sih dia, ga terkenal aja bisa bisanya centang biru,” lebih ekstrim, belakangan sempat viral sekelompok orang yang hanya mau berinteraksi dengan orang-orang yang dianggap selevel, dalam hal ini sama-sama memiliki centang biru di media sosial. Fenomena ini yang akhirnya menjadi dasar kisah bagi single kedua PATO putra yang berjudul “Centang Biru.”

“Centang Biru” merupakan kisah kedua antologi #darihandphone, yang masih membahas mengenai hubungan antara manusia dengan aplikasi digital yang terangkum dalam rangkaian rilisan PATO putra hingga akhir tahun mendatang. Sesuai dengan judulnya, lagu ini bercerita tentang fenomena centang biru sebagai penanda akun terverifikasi pada media sosial yang sering dijadikan standar penilaian terhadap seseorang di dunia nyata.

Baca Juga: Ramalan Shio Jumat 19 November 2020: Shio Naga Bertemu Orang Baru, Shio Ayam Hari Keberuntungan

Fathio Putra, pria kelahiran Jakarta dibalik sosok PATO putra angkat suara.

“Gue sempet waktu itu lagi scrolling media sosial, terus ketemu lah sama postingan yang ngotak ngotakin orang, bahkan judge orang lain cuma karena akun orang itu verified. Awalnya gue pikir cuma lucu-lucuan di media sosial, eh ternyata kebawa ke dunia nyata, sampe ada yang cuma mau interaksi sama orang yang dianggap punya strata (media) sosial setara,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Warta Pontianak, Rabu 18 November 2020.

Berangkat dari fenomena itu, PATO putra coba menyentil orang-orang tersebut melalui single terbarunya, Centang Biru. Rilisan kedua dalam rangkaian rilisan ini juga tidak lepas dari campur tangan Alexander Bramono (Bassist Tokyolite) selaku produser dan komposer dari single ‘Centang Biru’.

Alexander yang juga telah membantu rapper Jakarta, toRa, dalam memenangkan Go Ahead Challenge pada tahun 2018 sangat membantu dalam proses kreatif pada pengerjaan single ini. Pada artwork, sama seperti single sebelumnya, ‘Centang Biru’ juga didesain oleh digital collage artist asal Jakarta, Seanzha Kemal.

Baca Juga: Jokowi Klaim Kasus Aktif Covid-19 Lebih Rendah dari Rata-rata Dunia

Single ‘Centang Biru’ sebenarnya sudah digarap sejak 2019 lalu dan direncanakan untuk rilis di awal 2020, namun kondisi pandemi yang tengah menimpa dunia memaksa rilisan ini untuk mundur dan baru akan rilis di bulan November ini.

Halaman:

Editor: M. Reinardo Sinaga


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x