Tidak Hanya Pengobatan, Edukasi Dinilai Penting Dalam Hadapi Penyakit Skabies

- 23 Februari 2021, 19:23 WIB
dr Yuliana Teguh saat melakukan pengobatan Skabies di Gang Pisang Berangan beberapa waktu lalu
dr Yuliana Teguh saat melakukan pengobatan Skabies di Gang Pisang Berangan beberapa waktu lalu /Yapi Ramadhan /Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Akhir-akhir ini Kota Pontinak, Kalimantan Barat dikejutkan dengan ditemukannya puluhan orang warga Jalan Apel, Gang Pisang Berangan terserang oleh penyakit kulit Skabies.

dr Yuliana Teguh selaku Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Kulit dan Kelamin Kota Pontianak menuturkan, yang paling penting untuk menghadapi penyakit Skabies adalah edukasi.

“Pengobatan Skabies itu sebenarnya yang paling penting itu edukasi, bukan cuma pengobatan,” ujarnya, Selasa, 23 Februari 2021.

Baca Juga: Gatal-gatal Pada Kulit Menjadi Salah Satu Tanda Penyakit Skabies

Yuliana menjelaskan, jika di dalam rumah terdapat anggota keluarga yang terserang Skabies, maka diperlukan pengobatan terhadap seluruh anggota keluarga di dalam rumah tersebut.

“Satu keluarga di dalam satu rumah ada lima orang, dapat 2 saja yang gatal itu semuanya harus diobatin,” kata dia.

Hal tersebut dilakukan karena kutu dari penyebab Skabies yang bernama Sarcoptes Scabiei ini butuh waktu untuk menetas di dalam kulit dengan waktu yang berbeda-beda.

Baca Juga: Kadinkes Pontianak Tegaskan Penyakit Skabies Tak Menular Lewat Udara

“Satu keluarga di dalam satu rumah ada lima orang, dapat 2 saja yang gatal itu semuanya harus diobatin, karena sel telurnya belum tentu netas sama-sama. Dia perlu waktu satu sampai dua minggu,” terangnya.

Halaman:

Editor: M. Reinardo Sinaga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x