WARTA PONTIANAK – Sekelompok mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Kota Pontianak, sudah meminta maaf kepada Mikael, pegawai kampus yang mereka keroyok. Pihak kampus yang memfasilitasi untuk melakukan upaya mediasi.
Meski demikian, Mikael sepenuhnya menyerahkan perihal ini ke pihak berwajib. Karena sudah terlanjur dilaporkan ke Polresta Pontianak. Apalagi aksi pengeroyokan itu viral di media sosial.
Baca Juga: Gegara Sandal, Pegawai Kampus Dikeroyok Sejumlah Mahasiswa hingga Kemaluannya Ditendang
Ia mengungkapkan, telah memaafkan seluruh mahasiswa yang melakukan penganiayaan terhadapnya.
“Namun tetap proses hukum berlanjut agar menjadi pembelajaran kedepan terhadap yang lain,” tuturnya kepada sejumlah wartawan, Kamis 12 November 2020.
Mikael berharap kejadian ini merupakan yang pertama dan terakhir kali terjadi.
Baca Juga: Pelaku Pengeroyokan dan Penganiayaan Anggota TNI di Sumedang Ditangkap Polisi
“Saya melihat video yang viral itu. Saat merenungi dan melihat video itu, terlihat ada gerakan dari oknum mahasiswa yang kalau dibiarkan bisa fatal dan menghilangkan nyawa orang. Dari situ tidak terlihat lagi ada norma-norma kemanusiaan, bisa mati orang," tutup Mikael yang sudah bekerja di kampus tersebut sejak tahun 1998. ***