Network
WARTA PONTIANAK - Dua rumah diduga milik Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri yang berlokasi di kawasan Bekasi, Jawa Barat dan Kertanegara, Jakarta Selatan digeladah oleh Polda Metro Jaya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan upaya penggeladahan yang dilakukan pada hari Kamis 26 Oktober 2023 kemarin yakni untuk mencari alat bukti dalam tahap penyidikan.
Baca Juga: Rumah Ketua KPK Firli Bahuri Digeledah Polisi
“(Penggeledahan) dalam rangka upaya penyidikan, guna mencari serta mengumpulkan bukti, yang dengan bukti itu membuat terang tentang tindak pidana yang terjadi,” ujar Trunoyudo dalam keterangannya dikutip Jumat 27 Oktober 2023.
Adapun penggeledahan tersebut termasuk dalam rangkaian kegiatan penegakan hukum kasus dugaan pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang kini dalam tahap penyidikan oleh Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Penegakan hukum tersebut berdasarkan adanya aduan masyarakat (Dumas) ke Polda Metro Jaya pada 12 Agustus 2023 lalu perihal dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK dalam penanganan perkara korupsi di Kementerian Pertanian tahun 2021.
Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya membenarkan adanya penggeledahan yang dilakukan di dua lokasi yang diduga rumah dari Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri di kawasan Bekasi, Jawa Barat dan Kertanegara, Jakarta Selatan.
“Betul (penggeledahan di dua lokasi),” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Kamis 26 Oktober 2023.
Trunoyudo menyampaikan bahwa saat ini penggeledahan yang dilakukan penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya masih berlangsung dalam rangka penyidikan kasus dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga: Selain Rumah di Bekasi, Safe House Milik Firli Bahri di Jakarta Ikut Digeledah Polisi
“Intinya (penggeledahan) ini dalam rangkaian proses penyidikan untuk membuat terang suatu kasus pidana dugaan pemerasan,” tuturnya.
