Network
WARTA PONTIANAK - Kepulangan Habib Rizieq ke Indonesia bukan hanya jadi perbincangan hangat di dalam negeri, melainkan jadi sorotan media asing.
Pasalnya, kepulangan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) itu disambut ramai oleh para pendukung yang menjemputnya.
Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta hingga Jalan Petamburan III, Jakarta, menjadi saksi bisu euforia massa atas kembalinya Habib Rizieq ke Tanah Air.
Baca Juga: Nanang Farid Syam Mundur sebagai Pegawai KPK, Febri Diansyah: Sampai Jumpa di Lapangan
Gegap gempita kepulangan pimpinan FPI tersebut lantas menjadi sorotan salah satu media di Australia.
Media Australia itu menulis berita terkait Habib Rizieq hingga singgung soal tindakan asusila.
“Lebih dari tiga tahun setelah dia melarikan diri dari Indonesia dan serangkaian tuntutan pidana, termasuk salah satu penyebaran gambar-gambar asusila, pemimpin Islamis terkenal Rizieq Shihab telah kembali ke sambutan pahlawan yang gembira untuk mendeklarasikan revolusi moral di negara Muslim paling padat penduduknya di dunia,” klaim media Australia, The Australian.
Baca Juga: Tiongkok Sebut Laut China Selatan Sebagai Rumah Bersama
Media tersebut seperti diberitakan Pikiran Rakyat.com berjudul "Ikut Soroti Kepulangan Habib Rizieq, Media Asing: Bahaya Bagi Jokowi Jika Terlalu Agresif" juga menulis bahwa pendukung menjemput Rizieq tanpa peduli dengan aturan Covid-19, untuk menyambut ulama konservatif yang terkenal karena memimpin kampanye penistaan agama terhadap mantan gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang akhirnya dipenjara pada 2017.
