Network
WARTA PONTIANAK - Bupati Sanggau Paolus Hadi (PH) mengajak masyarakat mendukung upaya menekan angka stunting melalui penguatan ketersedian pangan.
Salah satunya dengan memanfaatkan pekarangan rumah sebagai lumbung pangan untuk ditanami berbagai jenis tanaman konsumsi keluarga.
Hal itu disampaikan Bupati Sanggau dua periode ini saat panen raya kebun HATINYA PKK Kabupaten Sanggau di Antong Ngelayan, Kamis, 22 Oktober 2020.
“Saya ikut PKK panen, ada program HATINYA PKK. Program ini memberikan contoh kepada masyarakat. Apalagi dalam kondisi Covid-19. Ketahanan pangan di masyarakat kita harus kuat,” ujar PH.
Bupati menyebut, salah satu upaya menguatkan ketahahan pangan di masyarakat adalah dengan memanfaatkan pekarangan rumah.
“Kita dukung PKK karena program HATINYA PKK ini harus ditelurkan. Saya juga sudah jelaskan soal stunting. Sanggau masih 25 persen yang perlu diurus, supaya bisa turun menjadi 14 persen,” imbuh PH.
Menurut PH, tantangan dalam menekan angka stunting di Kabupaten Sanggau salah satunya adalah soal gizi, sanitasi dan beberapa hal yang berkaitan dengan bagaimana pendidikan mereka.
Oleh karena itu, ia mengatakan, program PKK ini sangat bermanfaat bagi keluarga agar mampu memenuhi asupan gizi dari komoditas pangan yang ditanam di pekarangan rumah.
“Program PKK ini juga dapat meningkatkan pendapatan rumah tangga. Mengapa? karena bisa menghemat pengeluaran untuk pangan, sumber pangan sudah tersedia di sekitar rumah,” pungkas Paolus Hadir.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau Arita Apolina menjelaskan bahwa program HATINYA PKK ini singkatan dari Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman.
"Nah, setiap rumah pasti punya halaman. Oleh karena itu, pemanfatan lahan pekarangan ini seperti harapan 10 program pokok PKK, kiranya bisa dilakukan di manapun rumah tinggal kita,” katanya.
