Network
Tidak seperti ramalan horoskop ala barat yang bersifat bulanan (ditandai dengan simbol perbintangan), ramalan astrologi ala Tiongkok memiliki ramalan yang bersifat tahunan, dimana setiap tahun ditandai dengan simbol shio (生肖; Shengxiao).
Baca Juga: Shio Tikus 2021, Apakah Cinta, Karier, dan Keuanganmu akan Beruntung?
Hal ini menjadikan setiap tahun memiliki karateristik sendiri, dan akan mempengaruhi terhadap ke-11 shio lainnya.
Sistem perhitungan Astrologi Tiongkok didasarkan pada siklus 12 tahunan matahari-bulan yang sesuai dengan kalender pertanian kuno Tiongkok (农历; Nong Li), juga menjadi penanda (sign) 12 binatang yang mewakili setiap tahunnya.
Ahli Astronomi Tiongkok kuno dulu telah menyadari, bahwa dari 5 bintang (planet) yang besar, terutama Mu Xing 木星 (bintang kayu, Jupiter), dalam peredarannya mengorbit selama 12 tahun, tepatnya 11,88 tahun (hitungan tahun bumi) dalam 1 lintasan lengkap.
Baca Juga: Ramalan Shio Jumat 19 November 2020: Shio Naga Bertemu Orang Baru, Shio Ayam Hari Keberuntungan
Artinya, dihitung dari 1 titik di langit, Mu Xing ini akan beredar sesuai lintasan orbitnya, dan kembali ke titik tersebut dalam kurun waktu 12 tahun bumi. Ini berarti saat Mu Xing bergerak dengan jarak 1/12 lintasan orbitnya, maka waktu di bumi sudah berlalu selama 1 tahun.
Maka dari itu, orang pada zaman dulu menyebut Mu Xing sebagai Sue Xing (bintang umur, Sue = umur). Mu Xing beredar 1 putaran, yang berarti 12 tahun, dan 12 tahun inilah yang dipakai untuk menentukan standar tahun dan umur yang dijabarkan dalam 12 istilah tahun waktu.
Untuk lebih mudahnya, istilah ini kemudian dilambangkan dalam nama-nama binatang (Shio), yang tak lain hanya sebagai patokan semu saja, untuk sekedar mempermudah suatu perhitungan (atau mengingat) dalam praktek suatu ritual keagamaan.
Siklusnya juga terbagi dalam 5 elemen, yakni : Logam,Air, Kayu, Api dan Tanah; sehingga setiap 60 tahun dianggap sebagai 1 putaran (kombinasi tahun shio dan unsur). Sistem ini juga dipengaruhi oleh kosmos Yin (wanita, negatif) dan Yang (pria, positif), yang merupakan penafsiran dari keselarasan dan keseimbangan alam semesta.
