يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ
“Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kalian kepada Allah dengan sebenar-benarnya takwa...” (QS. Ali ‘Imran[3]: 102)
وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ
Bukan hanya di Ramadan bertakwa, bukan hanya di masjid bertakwa, tapi proses ketakwaan kita jaga sampai mati dan dalam kondisi Islam.
Baca Juga: Doa Dikabulkan Allah SWT, Tiga Amalan Ini Dianjurkan Dilakukan di Malam Jumat
Diantara cara menjaga diri kita dari godaan setan yang terkutuk adalah dengan berdzikir, dengan mengingat Allah ‘Azza wa Jalla. Semua bentuk dzikir, mulai dengan menjaga Bismillah. Ketika seorang masuk rumahnya membaca Bismillah, maka setan tidak bisa ikut masuk. Ketika seorang makan membaca Bismillah, setan tidak bisa ikut makan. Ketika seorang suami mendatangi istrinya lalu dia katakan:
بِاسْمِ اللَّهِ ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ ، وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا
“Dengan (menyebut) nama Allah, ya Allah jauhkanlah kami dari (gangguan) setan dan jauhkanlah setan dari rezeki yang Engkau anugerahkan kepada kami.”
Maka setan tidak bisa ikut. Ketika engkau membuka baju dan telanjang membaca Bismillah, setan tidak bisa melihat auratmu. Maka jaga Bismillah. Ketika engkau keluar rumah membaca:
بِسْمِ اللَّهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ