Network
WARTA PONTIANAK - Kelompok sayap bersenjata Palestina Hamas mengancam akan terus melanjutkan serangan roket dengan menghantam kota seperti Tel Aviv lebih mudah.
Hamas terus meluncurkan roket ke Israel dengan sirene bergaung di kota-kota di wilayah tersebut namun sejauh ini tak ada korban lebih lanjut.
Di Gaza, setidaknya 83 orang dilaporkan tewas akibat serangan udara Israel sejak serangan terjadi sejak Senin, 10 Mei 2021 lalu. Sementara di Israel, tujuh orang meninggal sejauh ini.
Saling serang antara kelompok Hamas Palestina dan tentara Israel meningkat signifikan di Jalur Gaza dan PBB mengkhawatirkan terjadinya "perang skala penuh,"
Menurut otoritas Israel, lebih dari 1.000 roket diluncurkan oleh kelompok Palestina selama 38 jam lebih, sebagian besar diarahkan ke Tel Aviv.
Baca Juga: Sulit Ditembus Rudal Hamas, Israel Gunakan Iron Dome dari AS
Sementara Israel melancarkan ratusan serangan udara, menghancurkan dua blok gedung di Gaza pada Selasa dan Rabu, 12 Mei 2021 lalu.
Sekretaris Jendral PBB, António Guterres mengatakan dirinya sangat prihatin atas berlanjutnya kekerasan.
Sebelumnya, Israel menetapkan keadaan darurat di pusat kota Lod setelah muncul kerusuhan dari warga Arab Israel.
