Kronologis Mobil Avanza Tabrak Besi Tengah Jembatan Sengkubang, Polisi: Sopir Tak Menguasai Medan

WARTA PONTIANAK - Mobil Avanza silver bernomor polisi KB 1722 VL, ringsek setelah menabrak besi pembatas bagian tengah Jembatan Sengkubang, Minggu, 3 Januari 2021, dini hari.

Kecelakaan tunggal ini mengejutkan warga Desa Sengkubang, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah. Karena suara benturan begitu keras, memecahkan kesunyian di tengah guyuran hujan.

Toni warga Desa Semudun yang kebetulan melintasi jalan raya Desa Sengkubang mengatakan, kejadian tersebut sekira pukul 00.30 Wib. Di mana saat itu dia baru pulang dari bepergian usai bermain bola di Pontianak.

Baca Juga: VIDEO: Pembunuhan Pedagang Ayam di Sungai Pinyuh, Begini Hasil Pemeriksaan Polisi

"Saat saya akan melintasi Jembatan Sengkubang sekitar jarak 100 meter, saya lihat dari kejauhan ada mobil arah menuju Mempawah yang akan mendahului kendaraan lain. Pas akan mendahului, mobil tersebut menabrak besi Jembatan Sengkubang," jelasnya kepada Warta Pontianak.

Ia mengatakan, kondisi di sekitar lokasi memang gelap. Ditambah, diguyur hujan yang lumayan deras. Kemudian, tidak ada rambu peringatan bahwa ada jembatan darurat. "Kejadian ini pas lagi hujan. Jalan pun gelap," katanya.

Sementara itu Kasat Lantas Polres Mempawah, AKP Dwi Dio Priyantoro saat dikonfirmasi, membenarkan peristiwa tersebut.

Baca Juga: Kronologis Lengkap Pembunuhan Tetangga di Sungai Pinyuh, Ternyata Dipicu Persoalan Ini

"Ya benar memang ada kejadian sebuah mobil Avanza berwarna silver yang menabrak besi tengah Jembatan Sengkubang," terangnya.

Hasil pemeriksaan sementara, kata Dwi, diduga kecelakaan tunggal ini disebabkan karena sopir mobil tak menguasai medan atau wilayah.