Kasat Reskrim Polres Mempawah Beberkan Kronologi Kematian Mantan Kapolsek Mandor

- 9 September 2021, 23:46 WIB
MS saat ini mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Antonius Pontianak
MS saat ini mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Antonius Pontianak /Dika Febriawan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Polres Mempawah saat ini tengah menyelidiki kasus perkelahian yang menewaskan Mantan Kapolsek Mandor di Kecamatan Segedong, Kabupaten Mempawah AKP (Purn) Edwar pda Rabu Malam, 8 September 2021.

Sementara untuk terduga pelaku berinisial MS saat ini sudah di bawa ke Kabupten Mempawah dengan pengawalan anggota Polres Mempawah usai mendapat pertolongan pertama di Rumah Sakit Antonius Pontianak.

"Benar terjadi perkelahian pada pukul 22:00 WIB, saat itu ada peristiwa penganiayaan yang menghilangkan nyawa seseorang yang tak lain mantan kapolsek Mandor Kabupten Landak," ujar Kepala Satuan Reskrim Polres Mempawah, AKP. Muhammad Risky Rizal pada Kamis 9 September 2021.

Mendapat laporan tersebut, anggota Polres langsung terjun ke Lokasi untuk membawa terduga pelaku dan korban kerumah sakit krena keduanya mendapatkan luka serius. Namun nyawa Mantan Kapolsek Landak tersebut tak tertolong.

Baca Juga: Mantan Kapolsek Mandor Meninggal Dunia Diduga Akibat Perkelahian

"Hasil visum pak Edwar mengalami luka serius di kepala depan dan belakang bahkan mengalami pendarahan yang cukup serius sehingga nyawanya tak tertolong. Sementara MS di larikan ke RSAntonius di Pontianak karena mengalami luka terbuka di leher," tambahnya.

Peristiwa ketika terduga pelaku mendatangi korban di rumahnya dengan mengetuk pintu pagar di depan rumah, mendengar ada seseorang diluar saksi yang merupakan anak korban langsung memanggil korban dan korban pun mengecek ke luar rumah.

"MS langsung menebas kepala korban berulang kali dengan parang dan usai membunuh korban pelaku langsung meninggalkan korban yang berlumuran darah," tuturnya.

Baca Juga: Video Dua Remaja Putri di Pontianak Terlibat Perkelahian Viral di Media Sosial

Sementara dari penelusuran kepolisian jika ada 2 Lokasi yang dimana satu lokasi menemukan terduga pelaku MS dalam kondisi luka terbuka di leher dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.

"Saat ini kasus tersebut masih kami tangani, sehingga kami minta mssyarakat untuk mempercayakan kasus ini kepada kepolisian dan masyarakat diminta untuk dapat menenangkan diri untuk tidak melakukan hal yang merugikan," tutupnya. ***

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x