PKK Pontianak Raih Juara I Lomba Olahan Snack Berbahan Baku Ikan

- 25 Mei 2022, 18:23 WIB
Ketua TP-PKK Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie (dua dari kiri) bersama Pokja 3 yang meraih juara pertama lomba olahan snack berbahan baku ikan tingkat Provinsi Kalba
Ketua TP-PKK Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie (dua dari kiri) bersama Pokja 3 yang meraih juara pertama lomba olahan snack berbahan baku ikan tingkat Provinsi Kalba /Yem/

WARTA PONTIANAK –  Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pontianak berhasil meraih juara pertama, lomba olahan snack berbahan baku ikan, tahun 2022 yang digelar oleh Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar.

Lomba ini digelar dalam rangka merealisasikan program kerja TP PKK Provinsi Kalimantan Barat dan diikuti peserta yang berasal dari perwakilan Pokja 3 PKK kabupaten/kota se-Kalimantan Barat.

Ajang kreativitas mengolah ikan menjadi produk makanan ringan ini menarik minat para peserta.

Produk yang  sudah diolah kemudian dipacking dan selanjutnya dibawa ke Sekretariat PKK Provinsi Kalbar untuk dinilai oleh tim juri.

Erna Setianingsih, peserta lomba dari TP PKK Kota Pontianak mengatakan, hampir 60 persen bahan baku yang digunakannya dalam membuat snack adalah ikan.

"Meskipun komposisi ikannya dominan tapi aroma ikannya sudah tidak lagi tercium, bau amisnya pun sudah tidak ada, " ujarnya usai menerima hadiah dari Ketua TP-PKK Provinsi Kalbar, Rabu 25 Mei 2022.

Baca Juga: Percepat Penurunan Stunting, Karolin Minta PKK Desa Nyiin Gencar Laksanakan Posyandu

Selain memperhatikan kualitas makanan yang dilombakan, kemasan produknya juga telah menerapkan prinsip keamanan pangan serta mengikuti tren kemasan produk saat ini sehingga snack yang ditampilkan bisa lebih menarik jika dibandingkan dengan peserta yang lain.

"Kita buat seperti produk di kafe, tata cara membuat kemasan juga sudah sesuai dengan prinsip keamanan pangan, ada stiker lengkap dengan nama, nilai gizi pokoknya, komposisi makanannya, tanggal produksi dan kadaluarsa juga ada sehingga bisa dibaca dan diperkirakan makanannya masih layak dimakan atau tidak," jelasnya.

Halaman:

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x