Network
“Anehnya, sewaktu buaya itu menerkam, air kolam sama sekali tidak bergerak," ungkap korban.
Sementara Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengaku prihatin dengan kejadian yang menimpa korban gigitan buaya yang saat ini sudah berada di RSUD Abdul Aziz Singkawang.
"Dari kejadian ini diharapkan bisa menjadi kehati-hatian bagi masyarakat yang akan berkunjung ke kebun binatang. Kepada pengelola diharapkan bisa memasang plang peringatan untuk mengingatkan pengunjung agar tidak masuk ke areal yang ada binatang buasnya," kata Tjhai Chuie Mie.
Apalagi lanjut Tjhai Chui Mie, sebelum korban melompat pagar setinggi lebih kurang satu meter untuk cuci tangan, teman korban sudah memperingatkan agar mencuci tangan di WC. Tetapi korban tetap mencuci tangan di kolam yang ternyata ada buayanya.
Baca Juga: Seorang Pria Ditemukan Tewas Diterkam Buaya di Pinggir Danau dengan Kondisi Tubuh yang Mengenaskan
"Dari kejadian ini kita semua harus ekstra hati-hati, dimana pun harus mengutamakan keselamatan. Jangan coba-coba masuk ke areal yang sudah ada pagarnya," ujar Tjhai Chui Mie.
Tjhai Chui Mie berharap agar Ilham (korban) bisa tabah menghadapi kejadian yang dialaminya. Karena satu tangan kanannya harus putus akibat diterkam buaya
“Semoga Tuhan bisa memberikan korban kerja atau rezeki yang sesuai karena tangannya tinggal satu,” harap Tjhai Chui Mie. ***
