Menurutnya, persoalan ini dikarenakan adanya informasi yang belum disampaikan secara utuh kepada pusat sehingga terjadi miskomunikasi.
"Sebab saat berkas diverifikasi saya belum ada dikonfirmasi. Nah begitu saya diinformasikan oleh teman bahwa saya tidak lolos karena nama ada di sipol, saya terkejut," jelasnya.
Baca Juga: Perdana, GMNI Cabang Pontianak Goes To School SMAN 3 Pontianak
Robby pun langsung mengecek ke sipol. Ternyata memang benar namanya tercantum di sipol. Namun ia berusaha melakukan konfirmasi ke partai ternyata setelah dilihat dalam SK tidak ada namanya.
Ia menyebutkan soal nama masuk dalam sipol bukanlah barang baru. Sebab waktu lalu banyak juga masyarakat, PNS atau pejabat masuk dalam sipol padahal tidak merasa masuk pengurus.
"Hal ini sudah saya jelaskan ke Ketum dan Sekjen. Alhamdullilah klarifikasi dan bukti SK kepengurusan partai yang tidak ada nama saya sudah diterima, " ucapnya.***