Network
WARTA PONTIANAK – Panitia Sayembara dari Balai Bahasa Kalimantan Barat, mengumumkan pemenang sayembara penulisan pelestarian bahasa daerah berbasis blog 2020, Kamis 29 Oktober 2020.
Ada enam nama pemenang beserta judul tulisan yang diumumkan. Dari pemenang juara satu hingga juara enam dari berbagai daerah di Kalbar.
Baca Juga: Pasien Penderita Stroke Tewas usai Melompat dari Lantai Lima RSUD Tarakan Jakarta
Kepala Balai Bahasa Kalimantan Barat, Suharyanto mengatakan, sejak dibuka hingga ditutup, pihaknya menerima sebanyak 17 naskah untuk diikutsertakan dalam penilaian oleh tim juri. Subtema dari tulisan peserta sangat beragam dan menggambarkan khazanah budaya lokal di Kalbar.
“Setiap tulisan peserta memiliki kekuatan dan keunikan masing-masing. Ini cukup menyulitkan tim juri untuk memilih tulisan terbaik di antara karya peserta,” kata Suharyanto yang juga menjadi Ketua Tim Juri Penulisan Pelestarian Bahasa Daerah Berbasis Blog 2020.
Baca Juga: ABK Ditemukan Tewas Di Kapal, Polisi: Diduga Kelelahan
Namun, selayaknya sebuah kompetisi atau sayembara, kata dia juri harus memilih dan memutuskan para pemenang. Itu tentu saja setelah melalui pertimbangan matang dan berdasarkan kriteria penilaian serta persyaratan lomba.
Sayembara ini menitikberatkan pada penggunaan kosakata lokal yang belum ada padanannya dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Dengan harapan, Kalbar bisa menyumbang atau berkontribusi dalam memperkaya kosakata Bahasa Indonesia. Karena itu, penggunaan kosakata lokal yang belum ada padanannya dalam KBBI mendapat porsi penilaian tertinggi di antara kriteria lain.
Baca Juga: Hanya Karena Ditolak Bengkel, Youtuber Rusia Nekat Bakar Mobil Mewah Seharga Rp 2 Miliar
