Gus Menteri Fokus Entaskan 10 Ribu Desa Tertinggal Jadi Mandiri

- 17 November 2020, 13:10 WIB
Menteri Desa dan PDTT Abdul Halim Iskandar
Menteri Desa dan PDTT Abdul Halim Iskandar /Angga/Humas Kemendes PDTT/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar menyampaikan Kemendes PDTT akan fokus untuk mengentaskan 5.000 desa berkembang menjadi desa mandiri dan 10.000 desa tertinggal menjadi desa berkembang.

Ini disampaikannya saat memberikan ceramah secara virtual kepada peserta Program Pemantapan Pimpinan Daerah Angkatan (P3DA) 11 Tahun 2020 yang diselenggarakan Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI), Senin 16 November 2020.

Baca Juga: Ratusan Produk Olahan Ikan dan Masker Selam Untuk Anak Arborek Raja Ampat

Pria yang akrab disapa Gus Menteri ini menjelaskan tentang pemanfaatan dan penggunaan dana desa, serta arah pembangunan desa 2020-2024.

“Tentu, semua ini merujuk pada visi-misi dan arahan Presiden Joko Widodo. Minimal ada tiga hal yang menjadi fokus. Yaitu pengembangan SDM, pembangunan infrastruktur dan transformasi ekonomi,” ujar Gus Menteri dalam keterangan tertulis yang diterima Warta Pontianak, Selasa 17 November 2020.

Tiga hal tersebut menjadi rujukan utama bagi pembangunan di desa. Namun, untuk di desa akan lebih difokuskan pada pengembangan SDM dan transformasi ekonomi.

“Jadi target capaian kita nanti adalah 5.000 desa berkembang menjadi mandiri dan 10.000 desa tertinggal menjadi berkembang,” kata Gus Menteri.

Baca Juga: Datang ke Polda: Aneis: Saya Datang sebagai Warga Negara yang Baik

Terkait dengan adanya pertanyaan, apakah ada kemungkinan dari desa yang statusnya tertinggal langsung berganti menjadi desa mandiri, Gus Menteri dengan tegas menjawab hal itu sangat mungkin terjadi.

Halaman:

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: KEMENDES


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x