Pemerintah akan Kucurkan Bantuan Hingga Rp10 Juta ke 19.500 Alumni Kartu Prakerja yang di PHK

10 Maret 2021, 06:05 WIB
Ilustrasi pemerintah akan kucurkan bantuan KUR hingga Rp10 juta ke 19.500 alumni Kartu Prakerja yang di PHK /ANTARA/

WARTA PONTIANAK - Pemerintah akan memberikan bantuan kepada alumni Kartu Prakerja dari berbagai daerah di Indonesia yang berkeinginan membuka usaha. Bantuan tersebut adalah berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR) super mikro. 

Namun, KUR ini hanya akan menyasar kepada alumni Kartu Prakerja dengan syarat utama seperti, alumni Kartu Prakerja yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan telah menjadi wirausaha

Untuk tahun 2021 ini, terdapat kurang lebih 19.500 alumni Kartu Prakerja yang akan diberi KUR yang berkisar dari Rp4 juta hingga Rp10 juta.

Baca Juga: Calon Pengantin akan Mendapatkan Kartu Prakerja Khusus, Simak Jadwalnya di Sini

KUR tersebut bertujuan untuk membantu alumni Kartu Prakerja agar mendapatkan modal dalam mengembangkan usaha di masa pandemi Covid-19.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan dan UKM Kemenko Perekenomian Rudy Salahuddin menyebut, bahwa akan ada program keberlanjutan bagi alumni Kartu Prakerja.

Untuk itulah, bagi alumni Kartu Prakerja yang sudah menjadi wirausaha dapat meningkatkan usaha dari mikro menjadi kecil dan menengah dapat mengajukan KUR.

"Jika alumni program Kartu Prakerja ingin meningkatkan kualitas dan skala produksinya, akan membutuhkan tambahan modal sehingga program KUR bisa untuk menaikkan skala usaha mereka ke depan,” ujarnya.

Baca Juga: Implementasi Kartu Prakerja Khusus Calon Pengantin akan Dipercepat Pemerintah

Kemenko Perekonomian mencatat, hingga 7 Desember 2020 terdapat 43,8 juta pendaftar di situs resmi program Kartu Prakerja yang berasal dari 514 kabupaten dan kota di 34 provinsi di Indonesia.

Sementara, dari gelombang 1 hingga gelombang 11 terdapat 5,98 juta orang sebagai penerima Kartu Prakerja, dan dari total tersebut hanya menyasar ke 5,23 juta orang diantaranya yang telah menerima insentif dari pemerintah.

Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari menyebutkan, terdapat 35 persen pemegang Kartu Prakerja yang dahulunya tidak bekerja, dan dari total tersebut terdapat 17 persen di antaranya telah mampu menjadi wirausaha.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 13 akan Segera Ditutup, Pendaftar Ini yang Dinyatakan Lolos

"Data ini kami berikan kepada Kemenko Perekonomian untuk menjadi program lanjutan bagi alumni Kartu Prakerja," ujarnya.

Ia menambahkan, program lanjutan KUR ini merupakan program graduasi bagi alumni Kartu Prakerja yang telah memiliki usaha mikro berskala kecil.***

Meski

Jika mengacu pada persyaratan KUR pada umumnya me yang diberikan kepada wirausaha atau pelaku usaha mikro biasanya adalah memiliki usaha yang telah

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler