Minta Uang usai Indehoi di Kebun Teh, Gadis Bandung Ini Malah Dianiaya dan Kehilangan Hp

- 23 November 2020, 14:27 WIB
Ilustrasi eksploitasi, pelecehan.
Ilustrasi eksploitasi, pelecehan. / /Pixabay/

WARTA PONTIANAK - Seorang gadis asal Kabupaten Bandung dengan nama samaran Bunga (16) menjadi korban pelecehan sekaligus perampokan pria asal Kabupaten Garut berinisial R (33).

Kasat Reskrim Polresta Bandung AKP Bimantoro, kejadian pencurian dengan kekerasan (curas) tersebut terjadi pada Minggu 15 November 2020.

Mirisnya, Bunga dan R baru berkenalan dua hari lewat media sosial Facebook. Kala itu, R mengajak korban berjalan-jalan ke Ciwidey, Kabupaten Bandung.

Setelah berjalan-jalan, keduanya melakukan hubungan badan di kawasan perkebunan teh.

Baca Juga: Member JKT48 Mendapat Pelecehan Seksual Verbal, Manajemen Laporkan ke Polisi

Selepas berhubungan, Bunga meminta uang kepada R. Sayangnya, R sendiri tak punya uang sepeserpun.

Alih-alih mendapatkan uang, Bunga justru dianiaya oleh R dan barang berharga miliknya yakni handphone dirampas oleh R dan kemudian R pergi melarikan diri.

"Setelah persetubuhan, korban kemudian meminta uang kepada tersangka tapi tersangka tidak memiliki uang," jelas AKP Bimantoro.

Baca Juga: Iming-iming Beasiswa, Ketua Yayasan di Lhokseumawe Diduga Lakukan Pelecehan Seksual

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah