Tinjau Pengungsian Erupsi Gunungapi Ili Lewotolok, Doni: Salus Populi Suprema Lex

- 2 Desember 2020, 21:21 WIB
Wagub NTT menyambut Kepala BNPB Doni Monardo dalam kunjungan kerja untuk mendukung penanganan erupsi Gunung Ile Lewotolok, NTT.
Wagub NTT menyambut Kepala BNPB Doni Monardo dalam kunjungan kerja untuk mendukung penanganan erupsi Gunung Ile Lewotolok, NTT. /twitter.com/@BNPB_Indonesia

Adapun sebagian paket bantuan tersebut dibawa langsung dari gudang logistik BNPB menggunakan pesawat yang ditumpangi Kepala BNPB beserta rombongan pada saat keberangkatan.

Selanjutnya, bantuan yang lain dikirimkan pada hari berikutnya menggunakan pesawat menuju Kupang dan dilanjutkan melalui jalur darat serta penyeberangan laut.

Baca Juga: Ini Cara Membuat Stiker WA dengan Foto Sendiri

Sebelumnya, Gunungapi Ili Lewotolok dilaporkan bererupsi pada Minggu 29 November 2020 pada pukul 09.45 WITA dengan kolom abu teramati hingga kurang lebih 4.000 meter dari puncak gunung.

Dengan adanya peningkatan aktivitas gunungapi tersebut, maka Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Gunungapi (PVMBG) menetapkan status Gunung Ili Lewotolok menjadi Level III atau ‘Siaga’.

Baca Juga: Lagu Arti Sebuah Perjuangan ‘Melukis Senja’, Ini Lirik Lengkap dengan Link Videonya

Atas peristiwa tersebut sebanyak 5.830 jiwa telah dievakuasi ke 20 titik pengungsian. Adapun lokasi pengungsian warga tersebut meliputi Kantor Bupati Lama sebanyak 576 jiwa, Parak Walang 456 jiwa, Aula Kelurahan Lewoleba Tengah 279 jiwa, Desa Tapolangu 287 jiwa, Aula Kopdit Ankara 169 jiwa, SMPN I Nubatukan 160 jiwa, Pasar Lamahora 112 jiwa, SDI Lewoleba 82, Aula Kelurahan Lewoleba Timur 65, Aula Selandoro 50 dan BKD PSDM 46 jiwa.

Selanjutnya, pengungsian juga dilakukan di beberapa rumah warga yang tersebar di beberapa desa, seperti Lewoleba Timur 1.042 jiwa, Selandoro 1.015, Lewoleba Selatan 467, Lewoleba 347, Lewoleba Barat 286, Lewoleba Tengah 286 dan Lewoleba Utara 105. ***

Halaman:

Editor: Ocsya Ade CP


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah