Pemerintah Siapkan 426 Juta Vaksin Covid-19

- 29 Desember 2020, 16:36 WIB
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin /BPMI/Sekretariat Presiden

Finalisasi kontrak dengan AstraZeneca dan Pfizer akan dilakukan dalam waktu dekat ini.

"Jadi total sekitar 400 juta dosis vaksin, 100 juta akan didatangkan dari China, 100 juta dari Novavax, yaitu perusahaan Amerika-Kanada, 100 juta dari AstraZeneca, yaitu perusahaan dari Inggris, 100 juta lagi dari Pfizer sebagai perusahaan gabungan dari Jerman dan Amerika," jelas Budi.

Baca Juga: Waspada, Ada Varian Baru Virus Corona, Menkes Budi Bentuk Tim Khusus

Kesepakatan dengan 4 perusahaan berbeda itu dilakukan untuk menjamin keterjaminan kedatangan vaksin.

"Diharapkan vaksin-vaksin datang secara bertahap ke Indonesia dan segera melakukan penyuntikan ke seluruh rakyat Indonesia, yakni 181 juta yang tadi saya sampaikan, sehingga kita harapkan di awal tahun depan semua proses kesiapan pengadaan vaksin sudah selesai," kata Budi.

Sedangkan dengan pendekatan multilateral, Indonesia masuk ke dalam kerja sama GAVI COVAX Facility yang memberikan vaksin secara gratis kepada negara-negara anggotanya.

"Angkanya masih bergerak mengenai berapa yang diberikan ke Indonesia, tapi 'range-nya' 3 persen dari populasi, artinya sejumlah 16 juta dosis sampai 12 persen populasi atau 100 juta dosis, karena itu kita buat kontrak dengan 'opsi' dari suplier vaksin supaya ada kepastian pengadaan dari GAVI yang gratis, maka kita tidak perlu ambil dari perusahaan," ungkap Budi.

Artinya, menurut Budi, Indonesia sudah mengamankan sekitar 330 juta dosis secara "firm" dan 330 juta dengan "opsi".

"Sehingga, kita sudah 'secure' 660 juta. Kita ada 'buffer' yang cukup kalau ada beberapa sumber yang kemudian gagal diuji klinisnya atau tertunda proses 'deliver-nya'," tambah Budi.***

Nb: Untuk mengetahui berita seputar kilas balik atau kaleidoskop 2020 dan peruntungan di tahun 2021 (shio kerbau), dapatkan informasinya di Warta Pontianak yang akan selalu menjadi referensi informasi terkini bagi anda.

Halaman:

Editor: Suryadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah