WARTA PONTIANAK - Akhir-akhir ini TNI menjadi sorotan usai video pencopotan baliho yang menampilkan Habib Rizieq viral di media sosial.
Pro dan kontra menyertai peristiwa dilucutinya baliho yang memamerkan wajah Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) itu.
Sejumlah tokoh juga turut menanggapi polemik tersebut, diantaranya Wagub DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria hingga ahli hukum tata negara, Refly Harun.
Tak hanya itu, Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat juga turut angkat bicara.
Menurut Lestari, tindakan TNI dalam penertiban baliho yang menunjukkan wajah Habib Rizieq adalah tindakan yang tepat.
Baca Juga: Refly Harun Sebut TNI Terlalu Jauh Melangkah, Kembali Terjun ke Wilayah Politik
Sebab aksi tersebut merupakan bentuk kehadiran negara dalam menindak pelanggaran hukum.
"Negara memang harus hadir mengatasi permasalahan yang dihadapi warganya. Sebaliknya warga juga punya kewajiban untuk mematuhi peraturan yang ada," kata Lestari sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat. com dalam artikel Ribut Silang Pendapat soal Penertiban Baliho oleh TNI, Wakil Ketua MPR: Negara Memang Harus Hadir yang dikutip dari Antara.
Kemudian Lestari juga berpendapat jika kontroversi terkait siapa yang berhak melakukan penertiban seperti halnya kasus pencopotan baliho tak perlu diributkan.