Kisah Al Tabari, Dokter Muslim Penulis Ensiklopedia Medis Pertama

- 25 April 2021, 10:53 WIB
Ilustrasi medis.
Ilustrasi medis. /Pexels/

WARTA PONTIANAK - Sosok Al Tabari yang bernama lengkap Ali bin Rabban Al Tabari adalah seorang dokter Muslim di Abad 8. Al Tabari merupakan menulis ensiklopedia medis pertama yang memuat beberapa cabang ilmu kedokteran.

Baca Juga: Ramalan Shio Naga Minggu 25 April: Cobalah untuk Perhatikan Suara Hatimu

Banyak generasi telah menggunakan ensiklopedia untuk mempelajari berbagai topik. Ensiklopedia memuat berbagai topik: berkisar dari para pemimpin dunia, peristiwa penting, hingga ide-ide yang dikemas dalam entri faktual kecil yang ditulis oleh para pakar di bidang tersebut.

Ensiklopedia berfungsi untuk meringkas pengetahuan dalam artikel yang relatif pendek sambil memberikan gambaran dasar tentang topik dan jawaban atas fakta sederhana.

Fragmen pertama ensiklopedia datang kepada kita dalam bentuk karya Speusippus, yang merupakan keponakan Plato, filsuf Yunani kuno. Ia menyampaikan gagasan pamannya dalam rangkaian tulisan tentang sejarah alam, matematika, filsafat, dan sebagainya.

Baca Juga: 4 Smartphone Terbaik dengan Harga di Bawah Rp 5 Jutaan, Ayo Pilih yang Mana

Karena kerapuhan infrastruktur kesehatan global yang terpapar oleh pandemi Covid-19 dalam satu setengah tahun terakhir, beberapa orang mungkin juga bertanya-tanya siapa yang menulis ensiklopedia medis pertama dalam sejarah.

Ali bin Rabban Al Tabari, seorang ulama, dokter dan psikolog, yang menghasilkan salah satu ensiklopedia kedokteran pertama: Firdous al-Hikmah.

Lahir di kota Marv, Tabristan, wilayah pegunungan yang terletak di pantai Kaspia di Iran utara, sekitar 772-777 M, Ali bin Rabban Al Tabari adalah putra Sahl Rabban Al Tabari, yang merupakan seorang dokter ulung.

Pada tahun-tahun awal kehidupannya, ia belajar langsung oleh ayahnya tentang berbagai topik ilmu kedokteran dan kaligrafi. Tidak butuh waktu lama bagi Al Tabari muda untuk mencapai kompetensi di bidang ini dan juga menguasai bahasa Syriac atau Suryani dan Yunani.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: TRT World


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah