Baca Juga: Deretan Makanan Pembawa Keberuntungan yang Wajib Disantap Saat Merayakan Tahun Baru Imlek
Penduduk kemudian menyakini bahwa raksasa Nian takut dengan ornamen yang berwarna merah, sehingga setiap kali menjelang tahun baru Imlek, para penduduk akan menggantungkan lentera dan gulungan kertas merah di jendela dan pintu. Mereka juga menggunakan petasan atau kembang api dan aneka bunyi-bunyian seperti gong, genderang dan tambur untuk menakuti Nian tersebut.
Cara-cara pengusiran Nian ini kemudian berkembang menjadi perayaan tahun baru Imlek. Guò nián (过年), yang berarti “menyambut tahun baru”, yang secara harafiah berarti “mengusir nian”.
Mitos tentang makhluk mitologi Nian ini juga dapat ditemukan dalam buku Jingchu Sui Shi Ji (荊楚歲時記), atau “Catatan kebiasaan tahun baru Jingchu”, yang ditulis oleh Zong Lin (498 – 561) pada jaman Dinasti-Dinasti Selatan dan Utara (南北朝; 420 – 589).***