Benarkan Makanan Pedas Bisa Memperpanjang Umur?

- 27 Oktober 2020, 12:13 WIB
Ilustrasi makanan pedas.
Ilustrasi makanan pedas. /Pixabay/ Sharonang/

WARTA PONTIANAK - Walau terasa pedas, makanan yang ditambahkan dengan sambal akan membuat gurih dan lezat sehingga mampu menambah nafsu makan seseorang.

Penelitian telah menunjukkan bahwa makanan pedas dapat mengubah otak kita dan meningkatkan kesehatan kita secara keseluruhan dengan konsentrasi rasa yang tinggi.

Artikel ini akan membahas penjelasan dari ahli, sebagaimana diberitakan Pikiran-rakyat.com dalam artikel sebelumnya, "Menyukai Makanan Pedas Ternyata Bisa Membuat Panjang Umur, Berikut Penjelasan Ahli".

Makanan pedas memperkuat koneksi antara sel otak. Contoh makanan pedas yaitu paprika merah. Paprika merah mengandung senyawa yang dikenal sebagai apigenin, yang telah terbukti memperkuat koneksi antara sel-sel otak.

Peneliti lain menunjukkan bahwa apigemin, flavonoid, juga dapat menjadi agen yang kuat dalam menjaga fungsi otak utama seperti memori dan pembelajaran.

Selain itu juga dapat memberikan perlindungan terhadap gangguan seperti Penyakit Alzheimer, Penyakit Parkinson, dan beberapa gangguan mental seperti skizofrenia.

Makanan pedas juga sebenarnya dapat membuat Anda hidup lebih lama.

Sebuah penelitian terhadap setengah juta orang China, yang dilakukan oleh para peneliti di Harvard, menunjukkan bahwa makanan pedas dapat membantu Anda hidup lebih lama.

Khususnya, orang yang makan cabai beberapa kali seminggu menurunkan risiko kematian sebesar 14% dalam periode tertentu dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsumsi makanan pedas.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x