Dinilai Lakukan Pembohongan, Sejumlah Televisi di AS Mendadak Stop Pidato Donald Trump

- 6 November 2020, 14:51 WIB
Presiden Amerika Serikat Donald Trump
Presiden Amerika Serikat Donald Trump /Twitter/@realDonaldTrump/

WARTA PONTIANAK - Belum lama ini jaringan berita televisi terkenal termasuk ABC, CBC, MSNBC secara sengaja menghentikan penyiaran saat Donald Trump sedang berpidato ataupun menyampaikan beberapa pernyataan kepada publik.

Hal itu karena Presiden Amerika Serikat itu dinilai melakukan serangkaian kebohongan yang tidak demokratis.

Baca Juga: Alami Resesi, Pasar Saham Indonesia Justru Meningkat

Diketahui MSNBC memisahkan diri dari Gedung Putih, setelah presiden dengan keliru menyatakan kemenangan.

Dalam keterangannya, seperti diberitakan Fixindonesia.com berjudul "Pidato Pilpres AS 2020 Donald Trump Mendadak Distop Sejumlah Televisi AS" Trump secara keliru mengklaim bahwa pengamat penghitungan pemilu dari Partai Republik diblokir atau ditolak aksesnya di Philadelphia dan Detroit. Padahal pada kenyataannya tidak benar.

Pembawa acara Brian Williams berkomentar. "Sekali lagi, kita berada di sini dalam posisi yang tidak biasa untuk tidak hanya menginterupsi presiden Amerika Serikat tetapi juga mengoreksi presiden Amerika Serikat."

Baca Juga: Alasan Membeli Makan Tapi Tak Kembalikan Motor Hingga Sebulan, OJ Dibekuk Polisi

Trump dinilai telah memulai dengan secara tidak sah, juga mengumumkan kemenangan sebelum waktunya yang diikuti serangkaian pernyataan keliru tentang pemilu.

“Jika Anda menghitung suara sahnya, saya menang mudah,” ujar Trump secara keliru. Sementara itu Mike Pence, yang tidak berada di sisi presiden hari ini, ikut mendukung kebohongan Trump.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Fix Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x