Sesuai arahan KJRI Kuching, Hairul pada 17 November 2020 dibawa oleh teman-temannya ke Rumah Sakit Umum Bintulu.
“Kami pun berkoordinasi dengan pihak rumah sakit, yang bersangkutan langsung dimasukkan ruang perawatan,” papar Yonny.
Baca Juga: Cinlok di Waterfront Kuching, Pemuda Kalbar Bikin Klepek-klepek Gadis Malaysia
Hasil diagnosa dokter menyatakan Hairul terkena infeksi otak. Dokter juga meminta dia dirawat. Karena mempunyai riwayat pernah terkena penyakit TBC.
Setelah menjalani perawatan selama empat hari, kondisinya mulai membaik. Dokter yang merawatnya pun menyatakan tidak bermasalah jika Hairul harus melakukan perjalanan dari Bintulu ke Kuching.
Melewati perjalanan darat 12 jam, akhirnya pada 22 November 2020 Hairul dengan dibantu KJRI Kuching dibawa ke rumah perlindungan KJRI Kuching.
Baca Juga: Kisah Haru Perjalanan Cinta Gadis Malaysia yang Ingin Dinikahi Pemuda Kalbar
Setelah empat hari beristirahat di rumah perlindungan, pada Kamis 26 November 2020, Hairul bersama WNI/PMI lainnya dibantu kepulangannya (repatriasi) ke Indonesia melalui PLBN Entikong Terpadu, Sanggau untuk melakukan perawatan dan pengobatan lanjutan di daerahnya.
“Semoga Hairul segera diberikan kesembuhan. Aamiin,” ucap Yonny. ***