Network
WARTA PONTIANAK – Kapal kargo Lima Valerie IMO 9371983 menabrak dermaga di alur perairan Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, Rabu 16 Desember 2020 dini hari.
Akibatnya, haluan sebelah kiri kapal mengalami kebocoran yang cukup parah setelah menabrak dermaga dan satu orang di sekitar lokasi mengalami luka memar.
Kecelakaan air ini terjadi diduga karena kapal hilang kendali saat mesin mati.
Ginting, kapten kapal mengatakan, kapal kargo dengan muatan kontainer ini sebelumnya bertolak dari Singapura menuju Dermaga Pelindo II Kota Pontianak.
Baca Juga: Dukung Program Tol Laut, Menhub Lepas Kapal Perintis Sabuk Nusantara 88
Namun saat berada di alur sungai tepatnya di dermaga PT Simba, Desa Wajok Hilir, KM 12,7 kapal kargo ini mengalami mati mesin.
“Lalu kapal berbelok dan menabrak sisi kiri dermaga PT Simba,” jelasnya kepada Warta Pontianak, Rabu siang.
Menurut Ginting, tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun sisi haluan sebelah kiri kapal mengalami kebocoran yang cukup parah.
Sementara sebuah tongkang yang sebelumnya bersandar persis di samping kiri dermaga PT Simba, juga ikut terserempet buritan kapal kargo bertonase GT 5316 tersebut.
Informasi di lapangan menyebutkan, tiga penjaga tongkang dan sekuriti dermaga PT Simba panik dan berhamburan menyelamatkan diri saat kapal kargo menabrak dermaga dan menyerempet tongkang tersebut.
Akibat kejadian itu, Andi Sindrang seorang penjaga tongkang mengalami luka memar pada betis sebelah kiri. Lantaran terhempas saat menyelamatkan diri.
Bagian tongkang yang terserempet buritan kapal mengalami kerusakan di pada tiang dan dinding. Sementara bangunan dermaga mengalami kerusakan yang cukup parah.
Peristiwa kecelakaan kapal kargo kini sedang ditangani pihak KSOP Pontianak. Tampak personel Direktorat Polair Polda Kalbar turun ke lokasi kejadian. ***
