Pembelajaran Tatap Muka SMA dan SMK Diberhentikan Sementara, Sutarmidji: Kalau Untuk SMP dan SD Terserah

- 1 Maret 2021, 16:58 WIB
Gubernur Kalbar saat meninjau sekolah tatap muka di SMAN 3 Pontianak
Gubernur Kalbar saat meninjau sekolah tatap muka di SMAN 3 Pontianak /Yapi Ramadhan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menegaskan, pembelajaran tatap muka di lingkungan sekolah jenjang SMA di beberapa daerah akan diberhentikan kembali.

“Semuanya harus tutup. Sudahlah, nggak usah ambil risiko anak-anak. Saya mau seluruh SMA ditutup sementara,” ujarnya kepada awak media, di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Senin, 1 Maret 2021.

Dirinya menjelaskan, berdasarkan hasil dari pemeriksaan Satgas Covid-19 Kalbar, para guru dominan terkonfirmasi Covid-19 dibandingkan murid.

Baca Juga: Tak Hanya Kelas XII, Murid Kelas X dan XI SMA Muhammadiyah 1 Pontianak Juga Sekolah Tatap Muka

“Karena saat kita mengambil sampel, guru lebih banyak terpapar daripada anak murid,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, Gubernur Sutarmidji juga memerintahkan agar sekolah tatap muka di SMA dan SMK di Kabupaten Kubu Raya juga diberhentikan.

“Untuk Kota Pontianak, seluruh SMA dan SMK saya suruh tutup, terserah untuk SMP dan SD, itu urusan pak Edi,” terangnya.

Baca Juga: Meski Zona Oranye, Wali Kota Pontianak Pastikan Sekolah Tatap Muka SD dan SMP Tetap Terlaksana

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan Swab PCR terhadap 359 guru.

Halaman:

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x