Network
WARTA PONTIANAK - Ritual adat Cap Go Meh tahun 2022 di Sanggau digelar secara meriah. Ritual itu sendiri berlangsung di pekong Tridharma, ilir Kota, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau pada Selasa 15 Februari 2022.
Di dalam ritual adat Cap Go Meh itu terdapat pertunjukan Berongsai, dan ritual adat lainya yang disugukan dalam acara ritual Cap Go Meh 2022 di Pekong Thridharma.
Bupati Sanggau Paolus Hadi berkesempatan menyalakan kembang api, sebagai tanda penutupan hari raya imlek bagi masyarakat Tionghoa di Kabupaten Sanggau.
Baca Juga: Polisi akan Tindak Tegas Pengendara Motor yang Gunakan Knalpot Racing di Kembayan
Bupati Sanggau Paolus Hadi mengatakan, agenda Pemerintah Kabupaten Sanggau tentunya bersama masyarakat Tionghoa merayakan hari raya Cap Go Meh.
"Ini sudah menjadi agenda rutin pemerintah Kabupaten Sanggau untuk dirayakan," ungkap Paolus Hadi.
Namun, kata bupati dalam 2 tahun terakhir ini pihaknya hanya fokus melaksanakan ritual saja, tanpa merayakanya, hal itu dikarnakan pandemi Covid-19 yang melanda negeri ini.
"Sebelum pandemi Covid-19 kita bisa melaksanakan festival-festival pertunjukan, ciri khas kebudayaan Tionghoa, tapi hari ini kita belum bisa melaksanakan itu secara total," ungkap Paolus Hadi.
Baca Juga: Tim Gabungan Berhasil Temukan Jenazah Balita Perempuan yang Tenggelam di Sungai Kapuas
"Saya berpesan kepada masyarakat Tionghoa di Kabupaten Sanggau untuk tetap semangat, jadilah Pelangi sebagaimana tema dalam ritual adat Cap Go Meh di Tahun 2022 ini, berikanlah untuk semua orang yang indah yang memancarkan warna-warni bagi masyarakat Sanggau," pesan Paolus Hadi.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kabupaten Sanggau Aldi Hermawan mengatakan, tujuan dari kegiatan ritual Cap Go Meh pada hari ini sebagai penutup hari raya Imlek yang dirayakan oleh masyarakat Tionghoa yang ada di Kabupaten Sanggau.
"jadi hari ini penutupnya, ini merupakan hari terakhir bagi masyarakat Tionghoa untuk merayakan Imlek, jadi besok sudah bisa ber aktivitas seperti biasa," ungkap Hermawan.
Dalam kesempatan itu, Hermawan mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Sanggau yang telah mendukung sepenuhnya ritual adat Cap Go Mah.
Hal ini, kata Hermawan tentunya suatu yang positif yang ditunjukan Pemkab Sanggau terhadap seluruh masyarakat di Sanggau, dan itu akan menjadikan masyarakat Sanggau tenang dan nyaman walau hidup berdampingan dengan keberagaman eknis dan suku bangsa, namun bisa hidup berdampingan dengan damai.
Baca Juga: Pengadilan Negeri Sanggau Serahkan Bantuan Biaya Perbaikan Rumah ke Korban Banjir
Acara ritual adat Cap Go Meh pada tahun 2022 ini mengusung tema, "Adat Tradisi Lestari, Negri Jadi Pelangi".***
