Network
WARTA PONTIANAK - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Pontianak, Sri Sujiarti memberikan apresiasi kepada Sekolah Menengah Negeri 2 (SMPN 2) Kota Pontianak yang sudah bersedia menerima siswa disabilitas (penyandang keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan atau sensorik).
“Saya berikan apresiasi kepada SMPN2 Pontianak karena sudah tahun ke tiga ini bisa menerima siswa penyandang disabilitas,” ujar Sri Sujiarti ketika memerikan sambutan pada acara peringatan Hari Disabilitas Internasional, Senn, 4 Desember 2023 di Halaman Upacara SMPN2 Jalan Prof DR Hamka Kota Baru Pontianak.
Baca Juga: OPINI : Pemenuhan Hak Memilih dan Dipilih Penyandang Disabilitas di Pemilu 2024
Sri Sujiarti pada acara yang dihadiri Muspida dan para Kepala Sekolah serta tokoh masyarakat tersebut juga mengingatkan bahwa para penyandang disabilitas juga harus mendapatkan kesempatan yang sama dengan masyarakat lainnya, terutama dalam mengenyam pendidikan sampai ke tingkat Universitas.
“Oleh karena itu, sekolah harus menciptakan suasana kenyamanan, ketentraman dan kesamaan hak bagi siswa siswi. Karena kita harus sadari bahwa sebagai manusia, banyak kekurangannya dan kelebihannya, dengan kata lain, tidak ada yang sempurna,” tegas Sri Sujiarti yang sebelumnya menjabat sebagai Inspektur Inspektorat Daerah Kota Pontianak.
Sri Sujiarti juga menyampaikan banyak terima kasih kepada orang tua dan anak-anak penyandang disabilitas yang mau menyekolahkan anak-anaknya.
“Teruskan anak-anaku sampai kalian ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan kemudian memperoleh hak untuk bekerja di swasta maupun sebagai ASN,” kata Sri Sujiarti.
Ia juga mengakui bahwa di Pontianak masih belum ada Sekolah Luar Biasa, sehingga ia harus memberikan apresiasi juga kepada guru-guru SMPN2 Pontianak yang bekerja keras dan khusus menangani siswa disabilitas.
“Saya juiga apresiasi kepada guru-guru SMPN2,” tegas Sri Sujiarti.
