Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pertamina Gelar Restorasi Gambut

- 13 Juni 2024, 17:23 WIB
Pertamina Patra Niaga melaksanakan restorasi gambut di area Kampung Gambut Siantan Hilir, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak
Pertamina Patra Niaga melaksanakan restorasi gambut di area Kampung Gambut Siantan Hilir, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak /HMS/

WARTA PONTIANAK – Pertamina Patra Niaga melalui Integrated Terminal Pontianak memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia dengan melaksanakan restorasi gambut di area Kampung Gambut Siantan Hilir, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Lokasi ini dipilih karena kampung gambut yang ada di Siantan Hilir ini merupakan kawasan hijau yang ada di Kota Pontianak, serta kawasan lahan gambut terbesar.

Restorasi gambut yang dilakukan di pagi hari ini, dipenuhi dengan aksi penanaman Pohon Pule Air atau yang biasa disebut Pohon Pelaik oleh masyarakat setempat.

Sebanyak 200 Pohon Pule Air ditanam. Agenda ini bekerjasama dengan BUMRW 33, Pemerintah Kecamatan Pontianak Utara, Pemerintah Kelurahan Siantan Hilir, Kelompok Tani Keluarga Sejahtera, dan Akademisi yang berasal dari Universitan Tanjungpura dengan sebanyak 40 orang yang terlibat.

Pohon Pule Air dipilih karena manfaatnya yang banyak di lahan gambut, terbukti Pule Air dapat menyerap dan menyimpan banyak cadangan air.

Hal tersebut tentunya baik untuk kelestarian lahan gambut, dimana lahan tersebut membutuhkan tampungan air agar tetap basah.

Melalui kegiatan CSR, Pertamina mewujudkan komitmennya dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup dengan adanya kegiatan restorasi gambut di peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

Baca Juga: Kerusakan Gambut pada Konsensi Lahan Perkebunan, WALHI Kalbar : Seperti Tak Ada Negara

Hal ini semakin membuat generasi muda dan Masyarakat setempat turut andil dalam menjaga kelestarian gambut sebagai bagian dalam upaya pencegahan perubahan iklim yang semakin ekstream.

“Ini merupakan aksi nyata yang dilakukan oleh Pertamina Patra Niaga IT Pontianak dalam melaksanakan kegiatan penanganan perubahan iklim yang ada di sekitar Perusahaan,” ungkap Integrated Terminal Pontianak, Ahmad Fairuz Nurwendi.

Sementara Irwan selaku perwakilan BUMRW 33 Siantan Hilir menyatakan bahwa dirinya merasa kegiatan seperti ini harus terus berlanjut, karena untuk memperbaiki lingkungan, khususnya gambut.

“Kegiatan ini harus diperbanyak penanaman pohon-pohon yang dapat menyimpan cadangan air dalam jumlah besar,” ujar Irwan.

Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, terus berupaya mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s).

Baca Juga: WALHI Kalimantan Barat Sebut Seperti Tidak Ada Negara Untuk Pulihkan Kerusakan Gambut

Seluruh Upaya tersebut sejalan dengann penerapan Enviromental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina menuju masa depan berkelanjutan. ***

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah