Network
WARTA PONTIANAK - Firli Bahuri resmi menjabat sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masa jabatan 2019-2023, usai ditetapkan dalam Rapat Pleno Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta pada Jumat, 13 September 2019.
Sebelum menjabat sebagai Ketua KPK periode 2019-2023, Firli Bahuri merupakan calon pimpinan yang berasal dari unsur kepolisian yang kemudian lolos hingga tahap akhir. Saat itu, Firli Bahuri menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan.
Selain itu, Ketua KPK kelahiran Lontar, Muara Jaya, Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, 8 November 1963 ini, juga pernah menjabat sebagai ajudan Wakil Presiden RI, Boediono.
Baca Juga: Ketua KPK Sebut Terdapat Kasus Korupsi di 26 Provinsi
Setelah itu, Firli Bahuri menjabat sebagai Wakil Kapolda Banten pada 2014 hingga 2016.
Berikut profil Firli Bahuri, yang kini menjabat sebagai Ketua KPK periode 2019-2023 sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat berjudul Profil Firli Bahuri, Ketua KPK Periode 2019-2023: Pendidikan, Penghargaan, hingga Riwayat Jabatan.
Pendidikan
Beberapa kali menjabat di kepolisian, pria alumni SMAN 3 Palembang ini menempuh pendidikan Kepolisian dimulai sejak 1990 di AKABRI, kemudian dilanjutkan PTIK tahun 1997, SESPIM tahun 2004, dan Lemhanas PPSA di tahun 2017.
Tak hanya itu, Firli Bahuri juga menempuh pendidikan kejuruan yang dimulai pada 1991 di Sebasa Hankam, LAN Resum pada 1993, Sebasa Polri pada 1997, Hostage Negotiation pada 2002, dan Assessment Reskrim pada 2011.
