Network
WARTA PONTIANAK – Menghadapi liburan natal, Ahli Penyakit Dalam Subbagian Gastroentero Hepatology sekaligus Gembala GBI PRJ Group Pendeta dr. Janto Simkoputera mengajak umat Kristiani untuk tetap berada di rumah saat Natal dan tahun baru guna mencegah potensi penularan COVID-19.
"Kalau menurut saya, stay at home. Hindarkan saling menjenguk atau saling ketemu untuk mengucapkan selamat. Tahun ini ditunda saja," kata dia dalam konferensi pers bersama Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19, di Jakarta, Selasa 22 Desember 2020, seperti dilansir dari Antara.
Janto mengatakan, masyarakat dan umat Kristiani pada khususnya sebaiknya mengikuti saran pemerintah untuk tetap tinggal di rumah dan tidak bepergian saat Natal dan menjelang Tahun Baru 2021.
Baca Juga: Melihat Kemeriahan Natal Masyarakat Indonesia di Palmerston
Menurutnya, kegiatan bepergian dapat berpotensi menciptakan kerumunan yang bisa menjadi media penyebaran virus SARS-CoV-2, penyebab penyakit COVID-19.
Selain perlunya menghindari kerumunan, umat Kristiani juga diimbau untuk menerapkan protokol pencegahan lainnya, yaitu dengan sering mencuci tangan dengan sabun selama 20 detik, memakai masker dengan baik dan benar, yaitu yang menutup hidung dan mulut, serta serta imbauan untuk menjaga jarak minimal dua meter.
Baca Juga: Kemenag Imbau Perayaan Natal Patuhi Protokol Kesehatan
Sementara itu, terkait perlunya masyarakat untuk menjaga iman, aman dan imun, Pendeta Janto menekankan bahwa untuk iman, dirinya menyarankan agar umat Kristiani harus memiliki pengharapan bahwa Tuhan akan memberikan perlindungan dan penjagaan dari wabah COVID-19. Sehingga dengan pengharapan yang dimiliki, umat Kristiani diharapkan dapat selalu merasa aman dan bahagia.
Sementara untuk imun, pendeta yang juga ahli penyakit dalam itu menyarankan agar masyarakat dapat mengonsumsi Vitamin C, Vitamin B, Vitamin E dan Zinc guna menjaga daya tahan tubuh tetap stabil.***
