Lindungi Pekerja, KADIN Indonesia dan HM Sampoerna Gelar Vaksinasi di Mojokerto

- 6 Agustus 2021, 20:53 WIB
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, Direktur Sampoerna, Elvira Lianita bersama  Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid meninjau pelaksanaan vaksinasi Gotong Royong di Mojokerto pada hari Jumat, 6 Agustus 2021.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, Direktur Sampoerna, Elvira Lianita bersama Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid meninjau pelaksanaan vaksinasi Gotong Royong di Mojokerto pada hari Jumat, 6 Agustus 2021. /Humas/

WARTA PONTIANAK - PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melaksanakan program vaksinasi bagi seluruh karyawan langsung dan tidak langsung yang berjumlah sekitar 65.000 orang, mulai dari Kamis, 05 Agustus hingga Sabtu, 07 Agustus 2021. Mayoritas karyawan tersebut bekerja di 6 fasilitas produksi Sampoerna dan 38 Mitra Produksi Sigaret (MPS) yang tersebar di berbagai kota dan kabupaten di Pulau Jawa.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Arsjad Rasjid mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari program Vaksinasi Gotong Royong yang diinisiasi oleh KADIN Indonesia dengan sejumlah perusahaan.

Ia mengungkapkan, program Vaksinasi Gotong Royong menyasar karyawan dari perusahaan milik anggota KADIN, dan biayanya dibebankan ke perusahaan.

“Kami mengapresiasi komitmen Sampoerna untuk melindungi karyawannya dari ancaman Covid-19 melalui program Vaksinasi Gotong Royong. Program ini merupakan upaya dari KADIN Indonesia untuk berkontribusi kepada bangsa dan membantu pemerintah untuk pulih dari situasi pandemi sehingga perekonomian bangsa juga secara otomatis dapat bangkit. Upaya bersama ini juga mendukung tercapainya kekebalan komunal (herd immunity) sekaligus meringankan beban pemerintah mengejar target vaksinasi nasional, tanpa membebani APBN,” jelas Arsjad saat mendatangi pabrik Sampoerna di Mojokerto, Jawa Timur.

Baca Juga: Greysia dan Apriyani Dapat Hadiah Rumah Mewah dengan Seharga Rp7,1 Miliar dari Pengusaha Ini

Direktur Sampoerna, Elvira Lianita menyatakan program vaksinasi ini merupakan wujud komitmen perusahaannya dalam memprioritaskan kesehatan dan keselamatan karyawan, sekaligus melakukan upaya terbaik dalam menjalankan roda ekonomi di tengah masa pandemi ini.

Sampoerna senantiasa menerapkan standar protokol kesehatan yang ketat dan memberikan upaya perlindungan-perlindungan lainnya bagi kesehatan dan keselamatan karyawan.

“Hingga 30 Juli 2021, lebih dari 42.000 orang atau 65% dari total karyawan langsung dan tidak langsung Sampoerna telah menerima setidaknya satu dosis vaksinasi. Sisanya, telah dijadwalkan untuk menerima vaksin Gotong Royong secara bertahap sampai akhir bulan Agustus," kata Elvira.

PT HM Sampoerna menargetkan dan berupaya agar vaksin ini dapat menjangkau sekitar 65.000 karyawan tersebut ketika korporasi ini memperingati hari jadi perusahaan yang ke 108 pada tanggal 27 Agustus nanti. Keberhasilan Sampoerna untuk memvaksinasi seluruh karyawannya merupakan kado terbesar bagi perusahaan tersebut sekaligus sebagai salah bentuk kontribusi mereka kepada negara.

Baca Juga: Kapolres Singkawang Ajak Masyarakat Download Aplikasi PLN Mobile

Selain perlindungan terhadap karyawan, Sampoerna menegaskan komitmennya dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional dengan memberikan dukungan bagi para pelaku UMKM dan masyarakat melalui berbagai inisiatif.

Senada dengan Elvira, Arsjad Rasjid mengatakan bahwa KADIN Indonesia terus berupaya meningkatkan kualitas para pelaku usaha dan juga UMKM melalui digitalisasi untuk meningkatkan daya tahan dan daya saing mereka di masa pandemi.

“Kolaborasi antar pihak akan menjadi kunci dalam penanganan pandemi. Bersama dengan Pemerintah dan pelaku usaha, salah satunya Sampoerna akan ikut berpartisipasi aktif dan memberikan dukungan untuk membantu upaya pemulihan perekonomian nasional,” jelas Arsjad.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah yang turut hadir dalam kegiatan vaksinasi itu, mengapresiasi langkah pelaku usaha dalam memfasilitasi vaksinasi bagi para karyawan, khususnya dalam industri padat karya seperti ini.

"Partisipasi aktif pelaku usaha seperti yang dilakukan Sampoerna tentunya akan membantu upaya Pemerintah dalam menekan laju penularan dan membantu percepatan upaya membangun kekebalan komunal terhadap Covid-19,” ujar Menaker Ida.

Baca Juga: PDAM Mempawah Hentikan Distribusi Air Bersih ke Seluruh Pelanggan, Ini Penyebabnhya

Pada kesempatan yang sama, Menaker juga turut memberi penghargaan kepada Sampoerna dan para mitra produksi sigaretnya sebagai Industri Tangguh dalam Penyerapan Tenaga Kerja Dalam Masa Pandemi. Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan perusahaan karena berhasil mempertahankan tenaga kerja, bertumbuh dan menyerap lebih tenaga kerja. Pada tahun 2021, Sampoerna menambah kapasitas produksi SKT melalui MPS sehingga berdampak langsung pada penambahan tenaga kerja lebih dari 6.000 orang yang tersebar di beberapa MPS.

Atas penghargaan dari Menaker, Elvira yang mewakili Sampoerna menyampaikan rasa terima kasihnya. Penghargaan tersebut menjadi sebuah pengakuan atas komitmen dan upaya bersama dalam mempertahankan dan menyerap tenaga kerja, terutama di masa pandemi.***

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: Rilis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah