Pemerintah Pastikan Varian Omicron Belum Terdeteksi di Indonesia

WARTA PONTIANAK - Pemerintah memastikan virus Corona varian Omicron yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan belum terdeteksi di Indonesia.

"Sampai sekarang Indonesia belum teramati adanya varian Omicron ini," ujar Menteri Kesehatan, Budi Gunadi dalam konferensi pers virtual yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Minggu 28 November 2021.

Baca Juga: Sembilan Kecamatan di Kapuas Hulu Masih Terendam Banjir, Ini Wilayahnya

Pemerintah telah mengetatkan perjalanan mulai dari darat, laut maupun udara untuk mengantisipasi masuknya varian baru Corona ke Tanah Air.

Menkes menyebut pelabuhan darat, laut, udara akan berjaga di semua kedatangan internasional.

Menurutnya, apa yang dilakukan oleh pemerintah bukan hanya untuk pelabuhan udara, tapi juga perbatasan pelabuhan laut dan juga darat, karena pengalaman di Delta justru masuknya dari laut.

Baca Juga: Terungkap, Dokumen Ilmuwan di Wuhan Berencana Melepas Virus Corona ke Kelelawar pada 2018

"Jadi kita jaga di sana, kita akan pastikan semua kantor karantina udara, laut dan darat bekerja keras di kedatangan internasional. Nanti akan kita tes PCR, kalau positif harus akan di-genome sequence sehingga kita tahu apakah ada varian baru atau tidak," paparnya.

Budi menyampaikan, saat ini sudah ada 13 negara yang terdeteksi masuknya Corona varian Omicron. Namun, pemerintah tidak akan terburu-buru mengambil kebijakan untuk menyikapi kasus ini.

Baca Juga: Mantan PM Malaysia Muhyiddin Yassin Ditunjuk sebagai Ketua Dewan Pemulihan Virus Corona